Toboali, Bangka Selatan (Antara Babel) - Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Bangka Belitung (Babel) membenahi internal untuk menjalankan program kerja bidang pendidikan di daerah itu.
"Apapun program yang akan dijalankan akan singkron bila pembenahan internal dilakukan sehingga kualitas pendidikan dapat lebih baik," kata Kepala Disdik Bangka Selatan, Asri Husman di Toboali, Senin.
Ia mengatakan, pertama-tama yang harus dibenahi yaitu melakukan pembenahan internal, sehingga seluruh program pendidikan akan berjalan dengan optimal.
Selain itu, pengumpulan data-data juga akan dilakukan mulai dari tingkat sekolah dasar hingga tingkat atas, sementara beberapa infrastruktur juga akan terus dibenahi.
"Dalam waktu dekat ini juga kita akan bekerja sama dengan berbagai pihak untuk mengatasi kenakalan remaja, misalnya dengan Badan Narkotika Kabupaten serta pihak kepolisian," ujarnya.
Ia mengatakan, peran masyarakat juga sangat diharapkan guna mengatasi kenakalan remaja, sehingga tanggung jawab bukan hanya pada Disdik saja, karena waktu tatap muka antara guru dan siswa hanya beberapa jam selebihnya lebih banyak di lingkungan keluarga dan masyarakat.
"Orang tua sangat berperan mengawasi anaknya, namun pendekatan yang akan kita lakukan untuk mengatasi kenakalan remaja ini lebih banyak melakukan pembinaan-pembinaan," ujarnya.
Dikatakannya, pembinaan yang akan dilakukan meliputi di sekolah dan di luar sekolah.
"Untuk melakukan pembinaan ini kita akan mengumpulkan seluruh kepala sekolah. Hal ini dilakukan agar kita dapat masukan dan keluhan apa saja yang dihadapai sekolah dalam melakukan pembinaan," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2014
"Apapun program yang akan dijalankan akan singkron bila pembenahan internal dilakukan sehingga kualitas pendidikan dapat lebih baik," kata Kepala Disdik Bangka Selatan, Asri Husman di Toboali, Senin.
Ia mengatakan, pertama-tama yang harus dibenahi yaitu melakukan pembenahan internal, sehingga seluruh program pendidikan akan berjalan dengan optimal.
Selain itu, pengumpulan data-data juga akan dilakukan mulai dari tingkat sekolah dasar hingga tingkat atas, sementara beberapa infrastruktur juga akan terus dibenahi.
"Dalam waktu dekat ini juga kita akan bekerja sama dengan berbagai pihak untuk mengatasi kenakalan remaja, misalnya dengan Badan Narkotika Kabupaten serta pihak kepolisian," ujarnya.
Ia mengatakan, peran masyarakat juga sangat diharapkan guna mengatasi kenakalan remaja, sehingga tanggung jawab bukan hanya pada Disdik saja, karena waktu tatap muka antara guru dan siswa hanya beberapa jam selebihnya lebih banyak di lingkungan keluarga dan masyarakat.
"Orang tua sangat berperan mengawasi anaknya, namun pendekatan yang akan kita lakukan untuk mengatasi kenakalan remaja ini lebih banyak melakukan pembinaan-pembinaan," ujarnya.
Dikatakannya, pembinaan yang akan dilakukan meliputi di sekolah dan di luar sekolah.
"Untuk melakukan pembinaan ini kita akan mengumpulkan seluruh kepala sekolah. Hal ini dilakukan agar kita dapat masukan dan keluhan apa saja yang dihadapai sekolah dalam melakukan pembinaan," ujarnya.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2014