Jakarta (Antara Babel) - Ketua Kelompok Kerja Panitia Pemungutan Luar Negeri Wahid Supriyanto, di Jakarta, Kamis, mengatakan berdasarkan hasil perhitungan sementara Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan unggul di 15 PPLN, sedangkan Partai Keadilan Sejahtera di dua negara.

"Untuk sementara, laporan yang masuk baru 17 PPLN. PDI Perjuangan sementara ini unggul di 15 PPLN, sedangkan dua PPLN lain dimenangi PKS (Partai Keadilan Sejahtera). Kami terus melakukan up date data," kata Wahid ketika dihubungi Antara.

Penghitungan sementara oleh PPLN tersebut dilakukan terhadap perolehan suara dari warga Negara Indonesia pemilih yang hadir di tempat pemungutan suara luar negeri (TPSLN) selama periode pemungutan awal atau early voting.

Ke-15 PPLN yang dimenangi oleh PDI Perjuangan adalah Sofia (Bulgaria), Vanemo (Papua Nugini), Taskhent (Uzbekistan), Suva (Fiji), Port Moresby (Papua Nugini), Hanoi (Vietnam), Darwin (Australia), Canberra (Australia), Ho Chi Minh (Vietnam), Colombo (Kolumbia), Shangai (Tiongkok), Manila (Filipina), dan Baghdad (Irak).

Sementara itu, dua PPLN yang dimenangi oleh suara PKS adalah Songkhla (Thailand) dan Istanbul (Turki).

Sebelumnya, PDI Perjuangan juga unggul sementara di PPLN Jeddah dan Dubai di Arab Saudi. Di Jeddah, PDI Perjuangan meraup 2.190 suara dan 337 suara WNI di Dubai.

Untuk perolehan suara WNI pemilih yang menggunakan hak pilihnya melalui dropbox dan surat pos masih ditunggu hingga 15 April sebelum diserahkan kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pusat pada 17 April.

Perolehan suara dari perwakilan luar negeri tersebut diberikan kepada calon anggota legislatif untuk daerah pemilihan (dapil) DKI Jakarta II.

Pewarta:

Editor : Aprionis


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2014