Sungailiat (Antaranews Babel) - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung meresmikan pembangunan Rumah Pintar Pemilu (RPP) dan Taman Pintar Pemilu (TPP) Sepintu Sedulang.

"RPP dan TPP ini diharapkan menjadi tempat pembelajaran bagi pemilih supaya menjadi pemilih yang cerdas dan berkualitas," kata Ketua Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bangka, M Hasan di Sungailiat, Selasa.

Dia mengatakan, RPP dan TPP menjadi salah wadah pembangunan positif bagi masyarakat Bangka, khususnya dalam hal politik bahwa pemilu itu bukan hal yang harus ditakutkan atau dikhawatirkan melainkan proses memilih pemimpin baik pusat hingga daerah.

RPP dan TPP yang dibangun KPU Bangka terdiri dari dua bagian didalam dan diluar, didalam berupa perpustakaan dan arsip kepemiluan sedangkan diluar untuk praktek kepemiluan seperti lokasi tempat pemilihan suara.

"Bagi masyarakat yang ingin belajar tentang kepemiluan silakan datang kemari, bebas bagi siapapun," katanya.

Sementara, Ketua KPU Provinsi Babel, Davitri, mengatakan RPP merupakan program yang dilaksanakan KPU Pusat hingga ke daerah, supaya masyarakat bisa belajar tentang pemilu sejak awal hingga pemilihan kepala daerah tahun 2018 lalu.

"RPP di Kabupaten Bangka ini merupakan yang ke tujuh, tinggal yang di Belitung yang belum diresmikan walaupun sudah dibangun oleh KPU setempat," kata Davitri.

Dikatakannya RPP dapat memberikan nilai-nilai pelajaran politik khususnya anak sekolah dapat belajar tentang kepemiluan apalagi pemilu tahun 2019 berbeda dengan yang sebelumnya sebab digabungkan menjadi satu dengan pemilihan presiden.

KPU baik provinsi dan Kabupaten/ kota harus menginformasikan lebih baik lagi, terutama dalam hal pemilihan terutama bagi orang tua.

"Partai politik dapat berkampanye mengutamakan nilai-nilai pendidikan, silakan kampanye sesuai dengan aturan yang sudah ditetapkan KPU masing-masing," katanya.

Diharapkannya ada kerjasama antara KPU Bangka dan Pemerintah Kabupaten Bangka dapat menjadikan RPP menjadi sarana pendidikan, sehingga setiap minggu ada anak sekolah yang belajar tentang kepemiluan disini supaya tidak hanya jadi simbolis saja.

Pewarta: Dwi HP

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018