Sungailiat,Babel (Antaranews Babel) - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Bidang Penanggulangan Bencana dan Kebakaran Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mendata ada belasan daerah di wilayah itu yang rawan banjir serta genangan air saat musim hujan.

"Berdasarkan pantauan dan data yang kami himpun di lapangan ada belasan daerah yang rawan banjir dan genangan di Kabupaten Bangka," kata Kepala Bidang Penanggulangan Bencana dan Kebakaran Satpol PP Kabupaten Bangka, Ahmad Fauzi di Sungailiat, Rabu.

Dia mengatakan, belasan daerah itu tersebar di delapan kecamatan, kecamatan paling banyak adalah Kecamatan Sungailiat seperti di Jalan Sudirman, Kelurahan Parit Padang, Kelurahan Lubuk Kelik, Lingkungan Nelayan, kawasan Suryodadi, Kelurahan Sri Menanti, kawasan Sinar Jaya Jelutung, Kelurahan Parit Pekir dan Jalan A Yani.

Menurutnya, di Kecamatan Belinyu daerah rawan banjir dan genangan terjadi di daerah Desa Gedong, Kampung Tengah Kuto Panji, Kawasan Romodong dan Dusun Lumut.

Kecamatan Pemali berlokasi di daerah Lingkungan Mawar Pemali, Kecamatan Mendo Barat di Desa Paya Benua. Kecamatan Merawang di Desa Riding Panjang dan Konghin. Kecamatan Puding Besar di Desa Kayu Besi dan Desa Kace Timur dan Tanah Bawah sedangkan Kecamatan Riau Silip di daerah Bukit Layang.

"Daerah ini jika hujannya hanya sebentar airnya langsung surut tapi jika dua sampai tiga hari maka terjadi banjir," katanya.

Ditambahkannya pemerintah daerah selama ini sudah melakukan berbagai upaya untuk mengantisipasi genangan air dan banjir dengan membangun talud, memperbanyak drainase dan pelebaran jembatan.

Berdasarkan perkiraan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) pada bulan Desember hingga Januari intensitas hujan tinggi, sehingga masyarakat pun diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan ketika hujan, terutama masyarakat yang berlokasi di dataran rendah dan dekat aliran sungai.

"Daerah yang rawan genangan dan banjir ini rata-rata di dataran rendah dan dekat aliran sungai, tapi mereka sudah waspada dibantu relawan tanggap bencana di wilayahnya masing-masing," katanya.

Pewarta: Dwi HP

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018