Banda Aceh (Antara Babel) - Ratusan warga tujuh desa di Kemukiman Lamlhom, Kecamatan
Lhoknga, Kabupaten Aceh Besar menggelar shalat istisqa atau minta hujan.
Shalat berlangsung di halaman Masjid Mujahidin, Kemukiman Lamlhom, Aceh Besar, Kamis. Shalat tidak hanya diikuti orang dewasa, tetapi juga anak-anak.
Iman Masjid Mujahidin H Bakri Usman mengatakan,shalat istiqa ini dilakukan untuk meminta hujan kepada Allah SWT guna mengairi lahan persawahan masyarakat.
"Sejak tiga bulan terakhir hujan tidak turun. Padahal, sekarang sudah musim tanam padi, sehingga mayoritas masyarakat di kemukiman ini belum bisa turun ke sawah. Bibit yang ditanam petani sudah meninggi," kata dia.
Sebelum melaksanakan shalat istisqa, H Bakri Usman mengatakan, masyarakat di Kemukiman Lamlhom melakukan puasa selama empat hari. Puasa merupakan syarat sebelum melaksanakan shalat minta hujan.
"Sekira 80 persen masyarakat di Kemukiman Lamlhom merupakan petani sawah tadah hujan. Kalau tidak ada hujan, petani di tempat ini tidak bisa berbuat apa-apa. Karena itu, kami meminta hujan dengan shalat istisqa," katanya.
H Bakri Usman menyebutkan, shalat istisqa minta hujan pernah dilakukan masyarakat Kemukiman Lamlhom sekitar lima tahun lalu. Bahkan saat itu, ketika shalat sedang berlangsung, hujan lebat turun.
"Kami berharap Allah SWT mengabulkan permintaan kami dengan menurunkan hujan, sehingga areal persawahan di kemukiman Lamlhom terairi dan petani bisa kembali bercocok tanam," pungkas H Bakri Usman
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2014
Shalat berlangsung di halaman Masjid Mujahidin, Kemukiman Lamlhom, Aceh Besar, Kamis. Shalat tidak hanya diikuti orang dewasa, tetapi juga anak-anak.
Iman Masjid Mujahidin H Bakri Usman mengatakan,shalat istiqa ini dilakukan untuk meminta hujan kepada Allah SWT guna mengairi lahan persawahan masyarakat.
"Sejak tiga bulan terakhir hujan tidak turun. Padahal, sekarang sudah musim tanam padi, sehingga mayoritas masyarakat di kemukiman ini belum bisa turun ke sawah. Bibit yang ditanam petani sudah meninggi," kata dia.
Sebelum melaksanakan shalat istisqa, H Bakri Usman mengatakan, masyarakat di Kemukiman Lamlhom melakukan puasa selama empat hari. Puasa merupakan syarat sebelum melaksanakan shalat minta hujan.
"Sekira 80 persen masyarakat di Kemukiman Lamlhom merupakan petani sawah tadah hujan. Kalau tidak ada hujan, petani di tempat ini tidak bisa berbuat apa-apa. Karena itu, kami meminta hujan dengan shalat istisqa," katanya.
H Bakri Usman menyebutkan, shalat istisqa minta hujan pernah dilakukan masyarakat Kemukiman Lamlhom sekitar lima tahun lalu. Bahkan saat itu, ketika shalat sedang berlangsung, hujan lebat turun.
"Kami berharap Allah SWT mengabulkan permintaan kami dengan menurunkan hujan, sehingga areal persawahan di kemukiman Lamlhom terairi dan petani bisa kembali bercocok tanam," pungkas H Bakri Usman
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2014