Toboali (Antaranews Babel) - Kepolisian Sektor Air Gegas Kabupaten Bangka Selatan melaksanakan program Bhabinkamtibmas masuk sekolah guna memberikan edukasi terkait Keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) kepada pelajar sejak usia dini.
Kapolsek Air Gegas, IPTU Amri di Toboali, Senin mengatakan kegiatan Bhabinkamtibmas masuk sekolah ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap satu bulan sekali.
"Kegiatan ini rutin kami laksanakan setiap satu bulan sekali, dan bulan ini kami laksanakan di tiga sekolah, yakni SDN 09 Desa Air Bara, SDN 03 Desa Pergam dan SMPN 05 Desa Bencah," katanya.
Ia mengatakan dalam program tersebut banyak kegiatan yang dilakukan oleh bhbabinkamtibmas di sekolah, seperti menjadi inspektur upacara, mengatur lalu lintas serta memberikan pemahaman nilai-nilai cinta tanah air.
"Ini merupakan salah satu bukti bahwa polisi selalu hadir ditengah tengah masyarakat untuk memberikan pelayanan yang baik berupa rasa aman dan nyaman ketika beraktivitas," katanya.
Selain itu, pihaknya juga melakukan pembinaan setiap sekolah untuk memberi pemahaman terhadap siswa-siswi atas bahaya penyalahgunaan obat-obat terlarang dan pergaulan bebas.
“Kami mengajarkan kepada siswa seperti kenalan remaja dan sekarang banyak peredaran obat terlarang masuk kepelosok desa dan perlu pembibingan sejak dini kepada mereka," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019
Kapolsek Air Gegas, IPTU Amri di Toboali, Senin mengatakan kegiatan Bhabinkamtibmas masuk sekolah ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap satu bulan sekali.
"Kegiatan ini rutin kami laksanakan setiap satu bulan sekali, dan bulan ini kami laksanakan di tiga sekolah, yakni SDN 09 Desa Air Bara, SDN 03 Desa Pergam dan SMPN 05 Desa Bencah," katanya.
Ia mengatakan dalam program tersebut banyak kegiatan yang dilakukan oleh bhbabinkamtibmas di sekolah, seperti menjadi inspektur upacara, mengatur lalu lintas serta memberikan pemahaman nilai-nilai cinta tanah air.
"Ini merupakan salah satu bukti bahwa polisi selalu hadir ditengah tengah masyarakat untuk memberikan pelayanan yang baik berupa rasa aman dan nyaman ketika beraktivitas," katanya.
Selain itu, pihaknya juga melakukan pembinaan setiap sekolah untuk memberi pemahaman terhadap siswa-siswi atas bahaya penyalahgunaan obat-obat terlarang dan pergaulan bebas.
“Kami mengajarkan kepada siswa seperti kenalan remaja dan sekarang banyak peredaran obat terlarang masuk kepelosok desa dan perlu pembibingan sejak dini kepada mereka," katanya.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019