Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung akan membuka posko pencetakan KTP elektronik bagi pemilih pemula pada saat hari pencoblosan Pemilu 2019.
"Pada hari pencoblosan kami akan buka posko pembuatan KTP elektronik bagi pemilih yang pada hari pencoblosan itu sudah berusia 17 tahun," kata Kepala Disdukcapil Kabupaten Bangka Tengah, Julhasnan di Koba, Jumat.
Ia menjelaskan, posko pembuatan KTP elektronik dibuka untuk membantu para penyelenggara pemilu dalam mengakomodasi pemilih pemula yang pada saat hari pencoblosan sudah berusia 17 tahun dan sudah punya hak pilih.
"Rencana membuka posko KTP elektronik bagi pemilih pemula ini mendapat dukungan dan respon positif dari pihak KPU dan Bawaslu Kabupaten Bangka Tengah," ujarnya.
Ia menjelaskan, hingga sekarang semua warga wajib KTP sudah melakukan perekaman dan sudah diterbitkan KTP elektronik.
"Namun demikian kami akan membuka posko penerbitan KTP elektronik bagi pemilih pemula, kendati semua warga yang rekam sudah diterbitkan KTP nya," ujarnya.
Ia juga akan mensingkronisasikan data Disdukcapil dengan pihak KPU Bangka Tengah, terutama terkait data angka pindah dan datang yang saat ini jumlahnya mencapai sekitar 2.000 jiwa.
"Kita akan singkronkan data yang ada sama kita dengan data yang ada di KPU. Pada prinsipnya kami siap membantu pihak penyelenggara terkait data penduduk yang sudah punya hak pilih," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019
"Pada hari pencoblosan kami akan buka posko pembuatan KTP elektronik bagi pemilih yang pada hari pencoblosan itu sudah berusia 17 tahun," kata Kepala Disdukcapil Kabupaten Bangka Tengah, Julhasnan di Koba, Jumat.
Ia menjelaskan, posko pembuatan KTP elektronik dibuka untuk membantu para penyelenggara pemilu dalam mengakomodasi pemilih pemula yang pada saat hari pencoblosan sudah berusia 17 tahun dan sudah punya hak pilih.
"Rencana membuka posko KTP elektronik bagi pemilih pemula ini mendapat dukungan dan respon positif dari pihak KPU dan Bawaslu Kabupaten Bangka Tengah," ujarnya.
Ia menjelaskan, hingga sekarang semua warga wajib KTP sudah melakukan perekaman dan sudah diterbitkan KTP elektronik.
"Namun demikian kami akan membuka posko penerbitan KTP elektronik bagi pemilih pemula, kendati semua warga yang rekam sudah diterbitkan KTP nya," ujarnya.
Ia juga akan mensingkronisasikan data Disdukcapil dengan pihak KPU Bangka Tengah, terutama terkait data angka pindah dan datang yang saat ini jumlahnya mencapai sekitar 2.000 jiwa.
"Kita akan singkronkan data yang ada sama kita dengan data yang ada di KPU. Pada prinsipnya kami siap membantu pihak penyelenggara terkait data penduduk yang sudah punya hak pilih," ujarnya.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019