Jakarta (ANTARA) - Presiden ketiga Republik Indonesia Baharuddin Jusuf Habibie, yang sedang menjalani perawatan karena sakit, sudah bisa berkomunikasi menggunakan bahasa isyarat menurut Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Golkar Theo L Sambuaga, yang pada Selasa menjenguk Habibie di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Subroto.
"Dia berkomunikasi terus dengan cucu yang gede. Cucu anak dari keponakan yah, yang sudah gede itu berkomunikasi langsung dengan bahasa isyarat," kata Theo kepada wartawan di depan Paviliun Kartika Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto di Jakarta.
Theo mengatakan bahwa dia melihat kondisi BJ Habibie dari balik kaca di ruang perawatan.
"Di dalam cuma cucu-cucu. Kita dari kaca. Jadi Beliau baring persis langsung kacanya," kata dia.
Ia mengatakan, selain anggota keluarga ada beberapa dokter yang berjaga di ruang perawatan intensif tersebut.
Menurut keterangan dari keluarga, BJ Habibie sudah sadar dan dapat berkomunikasi.
"Tadi keluarga cerita, Bapak tetap semangat tinggi," kata Theo.
Menurut keterangan resmi Ketua Tim Dokter Kepresidenan Prof dr Azis Rani, Habibie masuk ke RSPAD Gatot Soebroto sejak Minggu (1/9). Tim dokter kepresidenan menangani perawatan kesehatannya.Ha
Berita Terkait
Timmy Habibie, adik BJ Habibie berpulang
22 Januari 2024 17:06
Empat ilmuan berdedikasi terima Anugerah Habibie Prize 2022
10 November 2022 11:57
Sisi lain Habibie diungkap dalam buku "Saya Bacharuddin Jusuf Habibie"
30 Januari 2022 10:40
Presiden Jokowi tabur bunga di makam BJ Habibie hingga pahlawan tak kenal
10 November 2021 11:59
COVID-19 picu deglobalisasi relokalisasi, ini dampaknya
25 Juni 2020 14:30
Habibie dan nasib LKBN ANTARA (Jika Keppres itu berlaku)
23 September 2019 11:11
BJ Habibie terus berkarya hingga akhir hayat
19 September 2019 09:44
BJ Habibie dan "kesetiaan" pasangan kepala daerah
17 September 2019 11:32