Toboali, Bangka Selatan (ANTARA) - Sebanyak 1200 Jiwa masyarakat Kabupaten Bangka Selatan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengajukan penurunan kelas pelayanan BPJS Kesehatan.
Kepala Cabang BPJS Bangka Selatan, Yusi Afserinta di Toboali, Rabu mengatakan ramainya masyarakat yang mengajukan penurunan kelas ini setelah adanya kenaikan iuran yang akan dibayar masyarakat.
"Dengan adanya kenaikan iuran banyak masyarakat yang mengajukan penurunan kelas dan sejak Desember 2019 sampai dengan awal Januari 2020 sudah sebanyak 1200 jiwa yang turun kelas" kata dia.
Ia mengatakan dalam satu hari rata rata sekitar satu sampai dengan empat kartu keluarga dan paling banyak pengajuan adalah penurunan menjadi kelas tiga.
"Paska kenaikan iuran penurunan kelas dirasakan sangat signifikan, dan lonjakan pada Januari banyak peserta turun kelas, sedangkan untuk Desember hanya 16 Kartu Keluarga," kata dia.
Ia menjelaskan wacana kenaikan iuran BPJS Kesehatan sudah disahkan pemerintah melalui Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 75 Tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Presiden Nomor 82 Tahun 2018 tentang Jaminan Kesehatan.dan mulai berlaku pada awal bulan Januari ini.
Adapun kenaikan iuran tersebut yakni, kelas I menjadi Rp160.000 dari sebelumnya Rp81.000, kelas II menjadi Rp110.000 dari sebelumnya Rp52.000, dan kelas III menjadi Rp42.000 dari sebelumnya Rp25.500.
Berita Terkait
Pjs Bupati Bangka Selatan ajak masyarakat jaga kondusifitas pilkada
24 November 2024 18:50
Pjs Bupati terkesan dengan keramahan masyarakat Bangka Selatan
24 November 2024 14:44
Pjs Bupati Bangka Selatan ajak masyarakat jaga kondusifitas pada Pilkada 2024
22 November 2024 09:44
Pj Sekda Bangka Selatan ajak masyarakat gunakan hak pilih pada 27 November 2024
21 November 2024 17:15
Pjs Bupati ajak masyarakat Bangka Selatan gunakan hak pilih
28 Oktober 2024 18:51
Riza-Debby kampanye blusukan serap aspirasi masyarakat Bangka Selatan
10 Oktober 2024 15:49
Bawaslu Bangka Selatan ajak masyarakat cegah potensi pelanggaran Pilkada
10 Oktober 2024 13:44
Dandim Bangka Selatan ajak masyarakat implementasikan nilai-nilai Pancasila
1 Oktober 2024 20:41