Koba, Babel (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, memperkirakan pendapatan daerah dalam APBD Perubahan 2020 mencapai sebesar Rp895 miliar.
"Estimasi tersebut berkurang sebesar 10,1 persen dari target semula Rp1 triliun," kata Bupati Bangka Tengah Ibnu Saleh usai pengesahan Raperda APBD Perubahan dalam rapat bersama DPRD setempat di Koba, Babel, Selasa.
Ia menjelaskan, seluruh sumber pendanaan di APBD 2020 mengalami penurunan karena pandemi corona.
"PAD berkurang 16,3 persen, dana perimbangan berkurang 10,1 persen dan lain-lain pendapatan daerah yang sah berkurang 6,5 persen dan belanja daerah berkurang 7,7 persen," ujarnya.
Ia mengatakan untuk belanja langsung hanya belanja pegawai yang naik atau meningkat sebesar 5,2 persen.
"Sementara, belanja barang dan jasa berkurang 13,3 persen dan belanja modal juga berkurang sebesar 33,9 persen," ujarnya.
Ibnu Saleh mengatakan dengan disahkannya Raperda APBD Perubahan Tahun 2020, maka langkah selanjutnya adalah terus berupaya meningkatkan kinerja.
"Pelaksanaan program dan kegiatan pembangunan yang telah direncanakan tentu kami bertekad dapat berjalan secara optimal, efektif dan efisien," ujarnya.
Berita Terkait
DPRD Belitung sahkan raperda APBD 2025
25 November 2024 17:39
DPRD Babel sepakat APBD 2025 Rp2,56 triliun dan PAD Rp900 miliar
13 November 2024 20:21
DPRD Babel usulkan APBD Rp2,5 triliun dan PAD Rp1 triliun
8 November 2024 19:52
DPRD Belitung mulai bahas rancangan APBD 2025
29 Oktober 2024 14:32
Belitung Timur targetkan APBD 2025 senilai Rp1,04 triliun
24 Oktober 2024 22:02
DPRD Pangkalpinang gelar Paripurna Penyampaian Raperda APBD TA 2025
18 Oktober 2024 22:40
Ketua DPRD Pangkalpinang pimpin Paripurna Keputusan DPRD terhadap Raperda Perubahan APBD TA 2024
1 Oktober 2024 22:07
Pj Wali Kota Pangkalpinang apresiasi DPRD setujui Raperda perubahan APBD 2024
30 September 2024 17:05