Jakarta (ANTARA) - M Ali yang merupakan ayah dari ZA, terduga teroris penyerang Mabes Polri enggan memberikan komentar kepada awak media yang menunggu di depan rumah yang berada di Kelapa Dua Wetan, Ciracas, Jakarta Timur, Kamis.
Pantauan ANTARA di lokasi, pria paruh baya itu sempat keluar rumah untuk menerima kedatangan kerabatnya yang datang bertamu. Namun dia enggan memberikan komentar saat awak media hendak meminta keterangan perwakilan keluarga.
"Inalillahi wa innaillaihi roji'un," kata M Ali menjawab singkat pertanyaan media.
Baca juga: Begini kondisi rumah terduga teroris penyerang Mabes Polri
Kondisi di rumah keluarga terduga teroris terpantau masih sepi. Tidak terlihat aktivitas dari penghuni rumah, bahkan pintu rumah dan jendela juga tertutup rapat.
Sementara itu, Kasdi yang merupakan Ketua RT di lingkungan tempat ZA tinggal mengaku terkejut dengan peristiwa penyerangan terhadap Mabes Polri tersebut.
Kasdi mengatakan bahwa selama ini sosok ZA memang dikenal tertutup dan jarang bergaul dengan warga sekitar. Hal itu berbeda jauh dibandingkan kedua orang tuanya yang aktif dalam kegiatan masyarakat.
"Ya makanya saya enggak tahu kalau dia ikut kegiatan seperti itu," ujar Kasdi.
Baca juga: Seorang terduga teroris ditembak mati di Mabes Polri
Berita Terkait
Densus 88 sita serbuk berwarna saat geledah kontrakan di Cikampek
15 Juni 2024 19:58
Tim Densus 88 gerebek rumah kontrakan di Cikampek
15 Juni 2024 17:19
Polri ungkap 8 tersangka teroris JI Sulteng terlatih dan miliki jabatan
19 April 2024 16:20
Densus 88 tangkap empat warga Uzbekistan sebarkan propaganda teroris
4 April 2023 17:50
Densus 88 buru tiga DPO terduga teroris di Jakarta
7 April 2021 15:01
Pelaku teroris masuk lewat pintu belakang Mabes Polri
1 April 2021 14:02
Begini kondisi rumah terduga teroris penyerang Mabes Polri
1 April 2021 11:29
Terduga teroris yang ditembak berpakaian serba hitam
31 Maret 2021 17:35