Pangkalpinang (ANTARA) - Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) menggandeng 10 perusahaan untuk meningkatkan program kerja magang siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), sebagai langkah menciptakan lulusan SMK yang siap kerja.
"Alhamdulillah, dengan adanya kerja sama ini dapat meningkatkan kualitas dan keahlian para siswa SMK ini," kata Kepala Disnaker Provinsi Kepulauan Babel Elfiyena di Pangkalpinang, Rabu.
Ia mengatakan kerja sama dengan 10 perusahaan ini tidak hanya dalam program kerja magang bagi siswa SMK, tetapi perusahaan ini juga akan memperkerjakan lulusan SMK yang magang di perusahaan tersebut.
"Nantinya masing-masing perusahaan memberikan kuota 10 orang dan bagi yang terbaik akan diangkat menjadi karyawan. Ini salah satu upaya Disnaker dan nantinya para siswa melalui BLK dapat disiapkan kemampuannya," kata Elfiyena.
Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Kepulauan Babel Dody Kusdian mendukung kerja sama Pemprov Babel dengan perusahaan dalam meningkatkan kemampuan siswa SMK.
"Dalam kerja sama ini harus memiliki regulasi jelas untuk mengatur secara keseluruhan. Seperti keterlibatan dunia usaha memperkerjakan lulusan SMK ini nanti," katanya.
Ia berharap Dinas Pendidikan Babel agar segera dipersiapkan, karena di beberapa daerah ini sudah dilakukan siswa magang kerja di perusahaan.
"Kami mengapresiasi pelaku usaha yang memperhatikan dan akan lebih memilih tenaga kerja lokal (daerah). Ini sudah pas momennya untuk Disnaker dan SMK memulai rencana baik ini," katanya.