Koba, Babel, (ANTARA) - Bupati Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Algafry Rahman meminta olahraga tradisional tetap dilestarikan, karena sarat dengan nilai-nilai luhur budaya daerah.
"Olahraga tradisional itu merupakan bagian dari permainan leluhur yang di dalamnya sarat dengan nilai khasanah kehidupan, perlu dipertahankan dan dilestarikan," ujarnya di Koba, Senin.
Bupati mengatakan itu saat menggelar pertemuan dengan pengurus Persatuan Olahraga Tradisional Indonesia (PORTINA) Kabupaten Bangka Tengah, membahas persiapan atlet cabang olahraga tradisional "betet" (ketapel) yang akan mengikuti ajang PORTINA ke-8 di Kabupaten Belitung.
"Kami dari pemerintah daerah tentu sangat mendukung dan terus mendorong, tidak hanya cabang betet tetapi juga jenis olahraga tradisional lainnya seperti "kerito surong" dan jenis olahraga daerah lainnya," ujarnya.
Sementara itu Ketua Portina Bangka Tengah, Alkodri Ramadhan mengatakan, olahraga tradisional merupakan permainan temurun yang harus ditularkan terus-menerus kepada generasi muda.
"Jangan sampai permainan tradisional nenek moyang kita tergilas oleh kemajuan zaman dan teknologi," ujarnya.
Menurut dia, di antara upaya melestarikan olahraga tradisional yaitu dengan mencari dan membina atlet secara terorganisir.
"Dengan adanya Portina, tentu kami mengharapkan dukungan semua pihak untuk menghidupkan terus olahraga tradisional melalui berbagai ajang," ujarnya.