Bantuan tunai pedagang kaki lima di Bangka Barat mulai disalurkan

Mentok, Bangka Barat (ANTARA) - Bantuan tunai kepada para pedagang kaki lima dan pemilik warung skala kecil di Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mulai disalurkan di Makodim 0431/BB di Mentok.

"Hari ini sekitar 600 orang pedagang kaki lima dan pemilih warung sudah menerima bantuan sebesar Rp1,2 juta, penyaluran akan terus dilakukan dalam dua hari ke depan dengan jumlah keseluruhan 1.500 penerima," kata Wakil Bupati Bangka Barat Bong Ming Ming di Mentok, Selasa.

Ia menjelaskan, bantuan tunai tersebut merupakan program Pemerintah Pusat yang diperuntukkan bagi para pedagang kaki lima dan pemilik warung kecil agar bisa bertahan selama pandemi COVID-19 berlangsung.

Secara simbolis penyaluran bantuan kepada 1.500 penerima yang secara teknis ditangani TNI, khususnya Kodim 0431/BB, hari ini sudah diserahkan bersama unsur Forkopimda, Korem 045 Garuda jaya, PT Timah Tbk, Dinas Sosial dan perwakilan Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah Dan Perindustrian Bangka Barat kepada para penerima.

"Kami berharap bantuan ini bermanfaat dan mereka masih bisa tetap bertahan menjalankan usaha yang digeluti untuk membantu menggerakkan perekonomian masyarakat dan daerah," katanya.

Komandan Kodim 0431/BB Letkol Inf Agung Wahyu Perkasa menjelaskan penyaluran bantuan tunai dari Pemerintah tersebut merupakan perintah langsung panglima TNI untuk membantu memulihkan perekonomian keluarga yang terkena dampak pandemi COVID-19.

"Pemerintah menyadari bantuan ini tidak dapat memulihkan semua kebutuhan ekonomi, tapi ini merupakan upaya dalam rangka membantu meringankan beban warga, khususnya yang selama ini mengharapkan penghasilan dari berdagang dan membuka warung," katanya.

Para pedagang kaki lima dan pemilik warung penerima bantuan merupakan warga yang benar-benar memenuhi kriteria dan sebelumnya sudah dilakukan pendataan oleh para Babinsa.

Dari data tersebut selanjutnya dilakukan verifikasi oleh petugas yang hasilnya diusulkan ke Pemerintah Pusat dan bagi yang memenuhi syarat dan kriteria baru bisa mendapatkan bantuan tersebut.

"Kami minta bapak ibu penerima, agar bantuan ini dapat digunakan dan dimanfaatkan sebaik-baiknya guna memulihkan perekonomian di dalam rumah tangga masing-masing," katanya.