Sungailiat, Bangka (ANTARA) - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memantapkan persiapan menjadi tuan rumah Kongres Halal Internasional pada 21 sampai 25 Maret 2022.
"Kami sudah mempersiapkan segala kebutuhan untuk menyukseskan Kongres Halal Internasional 2022 yang akan di buka langsung oleh Presiden RI Joko Widodo," kata Sekretaris Umum MUI Bangka Belitung, Ahmad Lutfi di Sungailiat, Kamis, usai menggelar rapat koordinasi dengan Bupati Bangka Mulkan.
Menurutnya, kongres Halal Internasional diikuti 50 negara dari Amerika, Eropa, Timur Tengah dan sejumlah negara tetangga dengan jumlah peserta mencapai 500 orang.
Dikatakannya, pihaknya terpaksa membatasi jumlah peserta dari berbagai negara karena kondisi pandemi COVID-19 yang belum cukup aman. Peserta lainnya dapat mengikuti pelaksanaan kongres melalui layanan daring (online).
"Masing-masing negara yang diundang, akan diwakili oleh tiga orang dari lembaga terkait," katanya.
Kongres Halal Internasional 2022 menjadi momentum penting bagi daerah di Provinsi Bangka Belitung untuk mempromosikan sektor unggulan seperti pariwisata halal, produk UMKM yang halal dan sektor usaha halal lainnya.
Dia mengatakan usai kongres peserta akan diajak berkunjung ke berbagai daerah kabupaten di Bangka Belitung guna mengetahui destinasi wisata maupun produk halal yang ada di daerah dengan harapan dipromosikan kembali ke negara asalnya.
"Pelaku UMKM diberikan kesempatan memaparkan produk olahan halal di hadapan peserta kongres saat berada di daerah," katanya.
Kongres Halal Internasional 2022 di Bangka Belitung didukung Lembaga Pengajian Obat-obatan dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia, perbankan syariah dan organisasi Islam.
"Saya mengajak seluruh masyarakat Provinsi Bangka Belitung khususnya dan masyarakat Indonesia umumnya untuk mendukung pelaksanaan kongres Halal Internasional 2022," ujarnya.*