Jakarta (ANTARA) - Ezra Miller yang membintangi film DC mendatang "The Flash" dan "Fantastic Beasts: The Secrets of Dumbledore" ditangkap penegak hukum di Hilo, Hawaii pada Senin pagi (28/3) waktu setempat.
Miller didakwa atas perilaku tidak tertib dan pelecehan setelah insiden di sebuah bar, seperti dikutip dari Variety pada Selasa.
Menurut sebuah unggahan dari Departemen Kepolisian Hawai, petugas South Hilo menanggapi laporan adanya pengunjung bar yang tidak tertib pada Minggu malam pukul 11:30.
Polisi menyebutkan bahwa kondisi menjadi tidak kondusif ketika para pengunjung sedang berkaraoke, namun sebagian pengunjung lain meneriakkan kata-kata kasar. Miller kemudian "mengambil mikrofon dari seorang wanita berusia 23 tahun yang sedang bernyanyi karaoke dan kemudian menerjang seorang pria berusia 32 tahun yang bermain dart."
Miller ditangkap dan didakwa atas pelanggaran perilaku tidak tertib dan pelecehan. Miller dimintai uang jaminan sebesar 500 dolar dan setelah dibayar aktor itu kemudian dibebaskan dari tahanan.
Variety telah menghubungi penegak hukum Hilo, serta perwakilan untuk Miller dan Warner Bros., namun seluruh pihak tidak memberikan komentar apapun.
Pada tahun 2020 beredar rekaman yang memperlihatkan Miller sedang mencekik seorang wanita di sebuah bar di Islandia. Sumber yang dekat dengan situasi menggambarkan situasi sebagai pertengkaran serius yang menyebabkan Miller dikawal keluar dari bar itu oleh staf keamanan.
Penangkapan Miller terjadi pada waktu yang tidak tepat bagi Warner Bros., karena aktor tersebut memainkan peran kunci dalam film spin-off “Harry Potter” yang akan datang yaitu “Fantastic Beasts: The Secrets of Dumbledore” yang akan memulai diluncurkan secara global pada April.
Setelah muncul di "Batman v Superman: Dawn of Justice", "Justice League" dan "Zack Snyder's Justice League", Miller akan mendapatkan peran utama sebagai Barry Allen dalam "The Flash" yang dijadwalkan tayang di bioskop pada 23 Juni 2023.
