Jakarta (ANTARA) - Mercedes-Benz telah mulai memasarkan model GLC terbarunya yang dilengkapi dengan motor listrik dan dijual dengan harga mulai 57.631 euro atau sekira Rp868,3 juta.
Semua model GLC terbaru memiliki sistem penggerak listrik selain mesin bensin dan diesel sebagai kombinasi, sehingga lebih efisien.
Hadir dengan kemudi gandar belakang juga diklaim membuatnya semakin lincah dan dinamis. Dengan semua fitur dan perlengkapannya, GLC baru mempertahankan posisi teratasnya dalam portofolio mobil penumpang MercedesBenz, menjadi kendaraan terlaris selama lebih dari dua tahun.
SUV GLC teranyar ini juga memiliki aerodinamis yang lebih baik dengan koefisien drag (cd) 0,29, yang secara signifikan lebih baik daripada pendahulunya (cd = 0,31). Mobil ini juga lebih tenang dengan suara angin yang lebih rendah.
Mesin GLC berkapasitas empat silinder berbahan bakar bensin dan diesel yang dikombinasikan dengan motor listrik. Unit hybrid ringan menggunakan generasi kedua terintegrasi starter-generator (ISG), sedangkan hibrida plug-in (peluncuran pasar sekitar Desember 2022), dengan output sistem hingga 280 kW (381 hp) dan torsi sistem hingga sampai 750 Nm.
Semua hibrida plug-in memiliki jangkauan listrik lebih dari 100 kilometer. Hal ini memungkinkan perjalanan sehari-hari di kota sebagian besar tercakup dalam mode semua-listrik. Program penggerak hibrida yang ditingkatkan menyediakan mode mengemudi elektrik untuk bagian rute yang paling tepat.
Mengemudi listrik diprioritaskan pada perjalanan di perkotaan, misalnya. Tetapi bahkan di medan yang kasar, GLC dapat dikendarai dalam mode all-electric berdasarkan permintaan berkat program off-road baru.
Pengisi daya 11 kW dipasang sebagai standar pada model hibrida plug-in untuk pengisian daya dari listrik AC domestik atau Wallbox tiga fase. Selain itu, pengisi daya DC 60 kW opsional tersedia berdasarkan permintaan.
Pada saat peluncuran GLC baru, jaringan pengisian Mercedes Me Change dengan sekitar 300.000 titik pengisian di Eropa sekarang menawarkan tiga tarif pengisian yang disesuaikan dengan kebutuhan individu. Ini membuat pengisian daya dengan Mercedes me Charge menjadi lebih mudah dan transparan.
Pengemudi hibrida plug-in Mercedes-Benz akan menerima potongan harga eksklusif untuk pengisian umum dengan tarif harga tetap per kilowatt jam listrik untuk tahun pertama setelah pendaftaran. Selain itu, biaya tetap bulanan sebesar 4,90 euro dalam tarif M dibebaskan pada tahun pertama untuk pembeli mobil baru.
Berita Terkait
KPK sita satu unit Mercedes Benz Sprinter milik SYL
14 Mei 2024 14:42
Mercedes-Benz Iuncurkan 7 kendaraan terbaru, harga mulai Rp900 jutaan, berikut daftar harga lengkapnya
14 November 2023 22:31
Mercedes-Benz EQS Edition One tersedia hanya 12 unit di Indonesia
11 November 2023 10:11
Mercedes-Benz dan Microsoft kolaborasi platform data rantai pasokan
13 Oktober 2022 10:49
Mercedes-AMG One masuki produksi, dirakit dengan tangan
12 Agustus 2022 08:30
Mercedes-Benz luncurkan SUV listrik EQS
20 April 2022 10:14
Mercedes-Benz siap bangun 8 pabrik baterai mobil listrik di seluruh dunia
30 September 2021 10:33
Mercedes-Benz beralih ke mobil listrik
23 Juli 2021 11:36