Belitung, Babel (ANTARA) - PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) Regional II Tanjung Pandan, Kabupaten Belitung menerapkan penyandaran kapal dengan sistem "berthing windows" atau pola terjamin kepada para pengguna jasa pelabuhan setempat.
General Manager PT Pelindo Regional II Tanjung Pandan Hambar Wiyadi di Tanjung Pandan, Kamis, mengatakan, penerapan sandar kapal dengan pola terjamin tersebut dimaksudkan untuk mendukung kelancaran arus kapal dan barang strategis di pelabuhan.
"Terutama untuk kapal-kapal pengangkut sembako agar proses sandar kapal kemudian bongkar muat berjalan lancar tanpa ada hambatan," katanya.
Sebelumnya, PT Pelindo Regional II Tanjung Pandan sebelumnya telah menandatangani pakta integritas implementasi pelayanan "berthing windows" bersama perusahaan pelayaran setempat.
"Hal ini kami lakukan agar kinerja dan performansi pelabuhan Tanjung Pandan lebih optimal," ujar Hambar.
Menurud dia, selama ini kendala yang dihadapi dalam meningkatkan produktivitas dan performa pelabuhan diantaranya adalah ketergantungan pasang surut air laut yang singkat lima sampai tujuh jam.
"Kemudian belum dimanfaatkan hari Sabtu dan Minggu atau tanggal merah untuk kegiatan bongkar muat oleh para pengguna jasa," katanya.
Pihaknya berharap, penerapan "berthing windows" di Pelabuhan Tanjung Pandan dapat mendukung kelancaran arus kapal dan bongkar muat barang strategis di pelabuhan setempat.
"Saat ini sudah 95 persen pengguna jasa Pelabuhan Tanjung Pandan telah mengikuti kinerja berthing windows," ujarnya.