Padang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sumatera Barat mewacanakan semua pasangan yang mau menikah di daerah itu harus menanam lima batang pohon untuk membantu upaya pemerintah mengurangi emisi gas rumah kaca.
"Wacana ini harus segera dikoordinasikan dengan pihak terkait. Kalau bisa secepatnya bisa dilaksanakan," kata Gubernur Sumbar, Mahyeldi saat membuka Sosialisasi Sub Nasional Indonesia Folu Net Sink 2030 di Padang, Rabu.
Menurutnya, dengan wacana itu tutupan hutan di Sumbar bisa terus terjaga karena ada ribuan pasangan yang menikah setiap tahun di daerah itu.
"Kalau ada sepuluh ribu pasangan setiap tahun maka akan ada 50 ribu pohon yang ditanam setiap tahun. Efeknya hingga 2030 akan sangat terasa," ujarnya.
Menurutnya pasangan itu tidak harus mengeluarkan biaya untuk penanaman pohon tersebut karena bibit pohon akan disediakan oleh pemerintah lewat Dinas Kehutanan.
Pohon itu bisa saja pohon tanaman produktif seperti buah-buahan, petai atau tanaman hutan lain yang bisa dipanen dalam waktu yang tidak terlalu lama.
Ia mengatakan selain wacana itu, Pemprov Sumbar bersama Pemkab dan Pemkot setiap tahun selalu melakukan penanaman pohon.
Sumbar bahkan memasukkan pelestarian hutan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2021-2026 sebagai bentuk kepedulian daerah terhadap upaya pengurangan emisi gas rumah kaca.
Dirjen Planologi Kehutanan dan Tata Lingkungan KLHK Dr. Ruandha Agung Sugardiman, M.Sc mengapresiasi langkah-langkah yang diambil Pemprov Sumbar dalam upaya pelestarian hutan.
Ia menyatakan tutupan hutan di Sumbar saat ini masih relatif bagus karena itu program KLHK untuk Sumbar lebih kepada mengedukasi masyarakat agar aktif menjaga hutan.
Menurutnya hutan yang terjaga akan membantu upaya pemerintah untuk mewujudkan Rencana Operasional Indonesia’s FOLU Net Sink 2030 guna mencapai target pengendalian emisi gas rumah kaca.
Berita Terkait
Jumlah korban meninggal akibat banjir di Sumbar bertambah jadi 27 orang
12 Mei 2024 15:13
Padang siapkan empat aspek menuju kota internasional
7 Oktober 2018 14:56
Mahyeldi: Tinjau Ulang Pengelolaan Zakat BUMN
3 Juni 2017 20:02
Wali Kota Padang: Tinjau Ulang Pengelolaan Zakat BUMN
3 Juni 2017 16:06
Polres Bangka Selatan tanam 1000 pohon Cemara dukung program "Ketahan Bumi Serumpun Sebalai"
16 November 2024 06:00
Polda Babel hijaukan 306 hektare lahan kritis bekas tambang timah
15 November 2024 14:18
Polda Babel galakkan "Ketahanan Bumi Penanaman Sejuta Pohon"
15 November 2024 11:43
Polda Babel tanam 10.500 bibit di lahan 23,5 hektare wujudkan ketahanan bumi
15 November 2024 10:46