Sungailiat, Bangka (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memetakan wilayah rawan bencana guna mempermudah akses antisipasi dini bencana alam.
Kepala BPBD Kabupaten Bangka Nursi di Sungailiat Selasa mengatakan pemetaan wilayah rawan bencana dilakukan sebagai langkah mitigasi awal dalam pencegahan bencana dengan melibatkan unsur masyarakat setempat.
"Hasil pemetaan wilayah rawan bencana terdata tujuh titik wilayah rawan banjir di sebagian Kota Sungailiat, Kayu Besi, Kace, Nelayan, Pasar Inpres dan Sinar Jaya," jelasnya.
Sedangkan wilayah potensi rawan bencana puting beliung kata Nursi sering terjadi di suatu kawasan yang baru di buka oleh masyarakat termasuk juga di daerah Batu Rusa Kecamatan Merawang.
Dikatakannya, pihaknya memperkuat komunikasi dengan satuan pemadam kebakaran daerah karena kewenangan penanganan bencana kebakaran hutan maupun kebakaran lainnya di tangani langsung oleh tim pemadam kebakaran.
"Saya ingatkan masyarakat di daerah rawan banjir agar benar - benar memperhatikan kebersihan lingkungan, saluran air harus dipastikan tidak ada tumpukan sampah sehingga air dapat mengalir lancar," kata Nursi.
Begitu juga masyarakat yang berada di kawasan rawan angin puting beliung untuk segera menebang pohon tinggi yang berada di sekitar pemukiman penduduk.
Dia mengatakan kepedulian masyarakat terhadap lingkungan sangatlah menentukan dalam pencegahan bencana alam karena persoalan kebencanaan harus diselesaikan secara terpadu.
"Warga masyarakat hendaknya segera berkoordinasi dengan pemerintah desa atau kelurahan setempat jika terjadi ancaman bencana alam agar segera mendapat pertolongan," ujarnya.
Berita Terkait
BPBD Bangka Barat minta warga hindari aktivitas di Sungai Butun
22 November 2024 09:31
BPBD Bangka Barat minta nelayan waspadai potensi angin kencang
5 Oktober 2024 19:16
BPBD Bangka Tengah petakan titik rawan kebakaran hutan
16 September 2024 20:58
BPBD Bangka Belitung distribusikan air bersih untuk fasilitas umum
11 September 2024 10:14
BPBD Bangka Belitung tangani 156 bencana alam
11 September 2024 09:45
BPBD Babel tangani 55 karhutla, sebanyak 66,81 hektare lahan terbakar
9 September 2024 11:49
Damkar Bangka tetapkan status siaga II karhutla
26 Agustus 2024 13:55
Cegah abrasi, BPBD Bangka Tengah tanam 1.000 bibit mangrove di pantai
7 Agustus 2024 22:02