Mentok, Babel (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mendorong pengembangan potensi desa wisata agar semakin menarik dikunjungi wisatawan sehingga bisa menggerakkan perekonomian masyarakat.
"Pengembangan desa wisata tidak sebatas menampilkan keindahan alam, namun kami mendorong para pelaku usaha desa wisata bisa mendorong upaya pelestarian dengan memberdayakan potensi lokal dan nilai-nilai kearifan lokal," kata Wakil Bupati Bangka Barat Bong Ming Ming di Mentok, Rabu.
Menurut dia, pengembangan budaya dan nilai-nilai kearifan lokal akan menjadi daya tarik bagi wisatawan karena setiap daerah memiliki kekhasan tersendiri.
"Ini juga sebagai upaya kita dalam menjaga kelestarian agar tidak punah karena arus globalisasi yang sangat gencar dan telah masuk wilayah pedesaan hingga pelosok," ujarnya.
Menurut dia, kearifan lokal menjadi kunci masyarakat yang bermartabat, sehingga pengembangan desa wisata tetap perlu memegang nilai-nilai luhur warisan turun temurun tersebut.
Dengan memegang nilai-nilai luhur dan mengimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari, maka desa wisata akan berkembang secara mandiri, profesional dan tetap mengusung semangat kebersamaan.
"Kami akan terus membantu gerak pelaku desa wisata agar semakin berkembang dan mampu mewujudkan usaha berkelanjutan," katanya.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bangka Barat, Muhammad Ali mengatakan, usaha desa wisata selain meningkatkan pendapatan warga juga akan mendongkrak pendapatan asli daerah.
"Sampai saat ini Pemkab Bangka Barat telah menetapkan 13 desa wisata," ujarnya.
Sebanyak 13 desa wisata tersebut, yaitu Desa Airputih, Airbelo, Airlimau, Pelangas, Airnyatoh, Airlintang, Penyampak, Kapit, Teluk Limau, Airgantang, Ketap, Tuik dan Desa Airbulin.
Pemkab terus berusaha melakukan pembinaan dan pendampingan agar desa wisata yang sudah ditetapkan semakin berkembang, salah satunya dengan melibatkan Dinas Sosial, Pemberdayaan Masyarakat dan Desa.
"Dinsos PMD memiliki program dan kegiatan dalam pemberdayaan masyarakat, kami berupaya melakukan kerja sama agar bisa bersama-sama membantu membangun kepariwisataan daerah, khususnya pengembangan desa wisata," katanya.
Dinas Pariwisata dan Kebudayaan secara berkelanjutan juga memberikan pendampingan, pembinaan dan promosi agar semakin menarik wisatawan berkunjung ke Bangka Barat.
Berita Terkait
Erzaldi siap jadikan Belinyu destinasi kapal pesiar se-Asia Tenggara
22 November 2024 10:33
Bangka Barat latih pengusaha wisata kuasai pemasaran digital
20 November 2024 16:10
Desa Keciput Kabupaten Belitung raih juara 3 kategori Desa Wisata Maju
19 November 2024 10:03
Yuri: Wisata maritim Babel dikembangkan jadi destinasi ekslusif internasional
18 November 2024 19:54
Disbudpar Bangka Barat tingkatkan keterampilan pelaku usaha kuliner lewat pelatihan
13 November 2024 21:08
Babel kemarin, pembangunan irigasi sumur tanah hingga imbauan perbanyak minum air putih
31 Oktober 2024 00:39
PT Timah jadikan Kampong Reklamasi Selinsing jadi wisata bekas tambang
30 Oktober 2024 18:08
PT Timah kembangkan Kulong Cepakek jadi wisata edukasi
17 Oktober 2024 18:27