Pangkalpinang (ANTARA) - Rangkuman peristiwa di Bangka Belitung pada Jumat (4/4) yang menarik dibaca kembali, dari Basarnas Babel evakuasi kapal pemancing mati mesin di perairan Koala hingga makna Cheng Beng sebagai bentuk penghormatan kepada leluhur.
Selain itu ada berita menarik lainnya, di antaranya:
1. Basarnas Babel evakuasi kapal pemancing mati mesin di Perairan Koala
Basarnas Provinsi Kepulauan Bangka Belitung berhasil mengevakuasi kapal KM Sri Bintang mati mesin milik pemancing di Perairan Koala, Kabupaten Bangka.
Berita selengkapnya klik di sini
2. KPU Pangkalpinang minta peserta PSU lengkapi syarat administrasi
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pangkalpinang, Provinsi Bangka Belitung meminta peserta Pilkada Ulang Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pangkalpinang 2025 untuk segera melengkapi persyaratan administrasi bakal calon kepala daerah itu.
Berita selengkapnya klik di sini
3. Polres Bangka sosialisasi terkait premanisme berkedok ormas
Kepolisian resor Bangka, Kepulauan Bangka Belitung, melakukan sosialisasi ke masyarakat di wilayah hukumnya, mengenai pentingnya melaporkan tindak premanisme berkedok organisasi kemasyarakatan (ormas).
Berita selengkapnya klik di sini
4. Polres Bangka Barat beri pengamanan di 15 lokasi "Cheng Beng"
Kepolisian Resor Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memberikan pengamanan di 15 lokasi yang menjadi tempat pelaksanaan "Cheng Beng" atau tradisi sembahyang arwah warga keturunan Tionghoa yang ada di daerah itu.
Berita selengkapnya klik di sini
5. Tokoh Tionghoa Belitung: Cheng Beng bentuk penghormatan kepada leluhur
Tokoh masyarakat Tionghoa Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Ayie Gardiansyah mengatakan pelaksanaan tradisi Cheng Beng atau sembahyang kubur merupakan bentuk penghormatan kepada para leluhur yang telah pergi mendahului.
Berita selengkapnya klik di sini
