Koba, Babel (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menemukan tiga kasus baru positif COVID-19, dimana sebelumnya sempat nol kasus.
"Sebelumnya sempat nol kasus dan hari ini terdeteksi tiga kasus baru positif COVID-19," kata Kepala Dinas Kesehatan Bangka Tengah Anas Maarif di Koba, Senin.
Namun, kata Anas, satu pasien sudah dinyatakan sembuh dan dua masih dalam penanganan medis (tindakan karantina).
Data tabulasi perkembangan kasus COVID-19 di Dinkes Bangka Tengah secara keseluruhan (akumulasi) tercatat warga yang terkonfirmasi positif sebanyak 8.141 orang.
Dari angka 8.141 itu, sebanyak 201 orang meninggal dunia, dua pasien masih dalam penanganan tim medis dan sisanya dinyatakan sembuh.
Pemerintah Bangka Tengah saat ini konsentrasi menangani kasus virus corona baru dengan terus melakukan vaksinasi dan menyiapkan semua alat medis yang memadai.
Dinkes mengimbau kepada warga tidak terlena dan terus hati-hati dengan penyebaran COVID-19 kendati kasusnya sudah mulai melandai.
Berdasarkan data sebaran kasus, kata dia, tercatat empat kecamatan dinyatakan rawan, yaitu Pangkalanbaru, Namang, Koba, dan Kecamatan Simpangkatis, dengan tingkat temuan kasus lebih tinggi.
Data tabulasi juga mencatat usia warga rentan terpapar virus corona baru adalah 55 tahun hingga 69 tahun.
Dinas Kesehatan Bangka Tengah juga mencatat 83,78 persen warga sudah mendapatkan vaksin COVID-19 dosis pertama atau 128.414 orang dari 153.277 warga sasaran.
Sementara warga yang sudah mendapatkan vaksinasi dosis kedua tercatat sebanyak 109.819 atau 71,65 persen, dosis ketiga (penguat) sebanyak 47.409 orang atau 30,92, dan vaksin dosis keempat sebanyak 411 orang.
