• Top News
  • Terkini
  • Rilis Pers
Antaranews.com
Tentang Kami
Antara News babel
Rabu, 24 Desember 2025
Antara News babel
Antara News babel
  • Home
  • Nusantara
      • antaranews.com
      • Aceh/NAD
      • Bali
      • Bangka/Belitung
      • Banten
      • Bengkulu
      • Gorontalo
      • Jambi
      • Jawa Barat
      • Jawa Tengah
      • Jawa Timur
      • Kalimantan Barat
      • Kalimantan Selatan
      • Kalimantan Tengah
      • Kalimantan Timur
      • Kalimantan Utara
      • Kepulauan Riau
      • Kuala Lumpur
      • Lampung
      • Maluku
      • Megapolitan
      • NTB
      • NTT
      • Papua
      • Papua Tengah
      • Riau
      • Sulawesi Selatan
      • Sulawesi Tengah
      • Sulawesi Tenggara
      • Sulawesi Utara
      • Sumatera Barat
      • Sumatera Selatan
      • Sumatera Utara
      • Yogyakarta
  • Nasional
      Pramono resmi umumkan UMP Jakarta 2026 sebesar 5,7 juta

      Pramono resmi umumkan UMP Jakarta 2026 sebesar 5,7 juta

      Rabu, 24 Desember 2025 15:56

      Hoaks! Video Panglima TNI Agus Subianto ucapkan selamat hari kemerdekaan Papua Barat

      Hoaks! Video Panglima TNI Agus Subianto ucapkan selamat hari kemerdekaan Papua Barat

      Rabu, 24 Desember 2025 15:13

      Pertamina tindak tegas agen pengoplos gas ilegal

      Pertamina tindak tegas agen pengoplos gas ilegal

      Rabu, 24 Desember 2025 14:28

      Huntara di Agam ditargetkan selesai sebelum siswa masuk sekolah

      Huntara di Agam ditargetkan selesai sebelum siswa masuk sekolah

      Rabu, 24 Desember 2025 13:35

      Prabowo terima laporan soal perkembangan kampung haji Indonesia

      Prabowo terima laporan soal perkembangan kampung haji Indonesia

      Rabu, 24 Desember 2025 11:53

  • Mancanegara
      Belgia ajukan intervensi kasus genosida Israel di ICJ

      Belgia ajukan intervensi kasus genosida Israel di ICJ

      Rabu, 24 Desember 2025 10:32

      Indonesia resmi diajukan sebagai calon Presiden Dewan HAM PBB

      Indonesia resmi diajukan sebagai calon Presiden Dewan HAM PBB

      Rabu, 24 Desember 2025 10:08

      Iran alami krisis air

      Iran alami krisis air

      Rabu, 24 Desember 2025 8:56

      Jenderal senior Rusia tewas dalam ledakan bom mobil di Moskow

      Jenderal senior Rusia tewas dalam ledakan bom mobil di Moskow

      Selasa, 23 Desember 2025 13:15

      China tolak keras kemungkinan Jepang bisa miliki senjata nuklir

      China tolak keras kemungkinan Jepang bisa miliki senjata nuklir

      Selasa, 23 Desember 2025 10:54

  • Bangka Belitung
    • Pangkal Pinang
    • Bangka
    • Bangka Tengah
    • Bangka Selatan
    • Bangka Barat
    • Belitung
    • Belitung Timur
    • Lingkungan
        UBB dorong peran masyarakat lindungi Arwana Kelesak di Bangka Barat

        UBB dorong peran masyarakat lindungi Arwana Kelesak di Bangka Barat

        Jumat, 19 Desember 2025 18:34

        PT Timah terapkan pemulihan lingkungan berkelanjutan lingkar tambang

        PT Timah terapkan pemulihan lingkungan berkelanjutan lingkar tambang

        Rabu, 17 Desember 2025 14:53

        PT Timah tanam 5.000 mangrove di Pantai Kobel mitigasi bencana

        PT Timah tanam 5.000 mangrove di Pantai Kobel mitigasi bencana

        Jumat, 12 Desember 2025 20:31

        YKAN - Pemprov Babel siapkan tujuh aksi pulihkan mangrove

        YKAN - Pemprov Babel siapkan tujuh aksi pulihkan mangrove

        Selasa, 9 Desember 2025 9:58

        Pemprov Babel-YKAN selaraskan rencana pemulihan ekosistem mangrove

        Pemprov Babel-YKAN selaraskan rencana pemulihan ekosistem mangrove

        Senin, 8 Desember 2025 21:39

    • Olahraga
        Rizki dan Rahmat akan tampil di kelas yang berbeda di Olimpiade 2028

        Rizki dan Rahmat akan tampil di kelas yang berbeda di Olimpiade 2028

        Rabu, 24 Desember 2025 16:53

        Klub-klub besar tertarik, Antoine Semenyo diharapkan tetap di Bournemouth

        Klub-klub besar tertarik, Antoine Semenyo diharapkan tetap di Bournemouth

        Rabu, 24 Desember 2025 14:45

        Franck Kessie: Pantai Gading siap pertahankan gelar Piala Afrika

        Franck Kessie: Pantai Gading siap pertahankan gelar Piala Afrika

        Rabu, 24 Desember 2025 13:43

        Mikel Arteta memuji mental Arsenal usai menang adu penalti atas Palace

        Mikel Arteta memuji mental Arsenal usai menang adu penalti atas Palace

        Rabu, 24 Desember 2025 13:33

        Bryan Mbeumo tidak sabar untuk menjalani debutnya di Piala Afrika

        Bryan Mbeumo tidak sabar untuk menjalani debutnya di Piala Afrika

        Rabu, 24 Desember 2025 13:30

    • Gaya Hidup
        Selebritas yang merayakan Natal di luar negeri

        Selebritas yang merayakan Natal di luar negeri

        Rabu, 24 Desember 2025 14:17

        "Comic 8 Revolution" sajikan parodi klenik yang guncang kekuasaan

        Selasa, 23 Desember 2025 20:05

        Honda Babel resmi luncurkan All New Honda Vario 125 di Pangkalpinang

        Honda Babel resmi luncurkan All New Honda Vario 125 di Pangkalpinang

        Selasa, 23 Desember 2025 10:34

        Psikolog: libur sekolah momen edukatif orang tua ajarkan kemandirian

        Psikolog: libur sekolah momen edukatif orang tua ajarkan kemandirian

        Senin, 22 Desember 2025 9:47

        Tiga amal jariyah yang tak terputus, lengkap dengan dalil hadis

        Tiga amal jariyah yang tak terputus, lengkap dengan dalil hadis

        Minggu, 21 Desember 2025 22:39

    • Opini
        Tambang, kuasa tafsir dan ketegangan elite NU

        Tambang, kuasa tafsir dan ketegangan elite NU

        Rabu, 24 Desember 2025 10:38

        Mengelola manusia dengan rasa

        Mengelola manusia dengan rasa

        Rabu, 24 Desember 2025 9:20

        Menjaga upah, menjaga martabat

        Menjaga upah, menjaga martabat

        Rabu, 24 Desember 2025 9:00

        Ibu di tengah zaman baru

        Ibu di tengah zaman baru

        Senin, 22 Desember 2025 12:50

        Ketika darat dan laut bertaut

        Ketika darat dan laut bertaut

        Senin, 22 Desember 2025 9:43

    • English News
        Erick Thohir Indonesia men's badminton gold at Sea Games

        Erick Thohir Indonesia men's badminton gold at Sea Games

        Kamis, 11 Desember 2025 10:42

        State must not lose against illegal tin mining: Defense Minister

        State must not lose against illegal tin mining: Defense Minister

        Rabu, 19 November 2025 21:31

        KPK backs Prabowo's move to use seized assets for school smartboards

        KPK backs Prabowo's move to use seized assets for school smartboards

        Rabu, 19 November 2025 9:56

        Prabowo confers National Hero titles on Soeharto, nine figures

        Prabowo confers National Hero titles on Soeharto, nine figures

        Senin, 10 November 2025 14:27

        Prabowo and Indonesia's active role for lasting peace in Gaza

        Prabowo and Indonesia's active role for lasting peace in Gaza

        Jumat, 17 Oktober 2025 14:24

    • Pariwisata dan Multikultur
      • Pangkalpinang
      • Bangka
      • Bangka Tengah
      • Bangka Barat
      • Bangka Selatan
      • Belitung
      • Belitung Timur
      • Foto
        • Evakuasi remaja tenggelam di Muara Sungai Kurau

          Evakuasi remaja tenggelam di Muara Sungai Kurau

          Rabu, 24 Desember 2025 11:33

          Latihan penanganan kecelakaan pesawat di Pangkalpinang

          Latihan penanganan kecelakaan pesawat di Pangkalpinang

          Selasa, 9 Desember 2025 18:25

          Tumpukan batang kayu dan lumpur hambat akses ke Desa Tanjung Karang, Aceh Tamiang

          Tumpukan batang kayu dan lumpur hambat akses ke Desa Tanjung Karang, Aceh Tamiang

          Sabtu, 6 Desember 2025 11:16

          Kekompakan Gubernur dan Wagub Babel Senam Bedincak

          Kekompakan Gubernur dan Wagub Babel Senam Bedincak

          Jumat, 21 November 2025 17:03

          Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Bangka

          Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Bangka

          Rabu, 5 November 2025 11:09

      • Video
        • UMKM Bangka Belitung terima bantuan alat produksi senilai Rp561 juta

          UMKM Bangka Belitung terima bantuan alat produksi senilai Rp561 juta

          Rabu, 24 Desember 2025 15:24

          Bandara Depati Amir layani ribuan penumpang pada puncak mudik nataru

          Bandara Depati Amir layani ribuan penumpang pada puncak mudik nataru

          Selasa, 23 Desember 2025 20:46

          Donor darah dan pembagian sembako meriahkan HKSN di Pangkalpinang

          Donor darah dan pembagian sembako meriahkan HKSN di Pangkalpinang

          Selasa, 23 Desember 2025 8:21

          Cek Kesehatan Gratis warnai peringatan hari ibu di Babel

          Cek Kesehatan Gratis warnai peringatan hari ibu di Babel

          Jumat, 19 Desember 2025 18:19

          Pangkalpinang musnahkan 1,4 juta rokok ilegal dan 31,3 liter MMEA

          Pangkalpinang musnahkan 1,4 juta rokok ilegal dan 31,3 liter MMEA

          Kamis, 18 Desember 2025 17:36

      Cerita mereka dari tempat perlindungan

      Oleh Virna P Setyorini Jumat, 23 Desember 2022 22:05 WIB

      Cerita mereka dari tempat perlindungan

      Kuala Lumpur (ANTARA) - Pada akhir pekan awal Desember lalu, Ami, sebut saja namanya begitu, pekerja Indonesia asal Salatiga, Jawa Tengah, bercerita dari tempat berlindungnya (shelter) di Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Johor Bahru.

      Perempuan berusia 41 tahun tersebut sedang menjalani proses persidangan di pengadilan Malaysia untuk mendapatkan hak asuh anaknya. Sudah sekitar 2 bulan dirinya berada dalam shelter dan kini sedang menunggu jadwal sidang banding.

      Ami yang mengaku kali pertama datang ke Malaysia pada tahun 2009 itu sempat bekerja selama 6 tahun di negeri jiran. Ia lalu menikah secara agama dengan warga Malaysia dan kemudian mereka memiliki seorang anak.

      Namun, hubungan dengan suaminya akhirnya tidak berjalan baik hingga keduanya memutuskan berpisah. Anak perempuannya kemudian diasuh oleh ayahnya.

      Jika sebelum kembali ke Tanah Air ia masih bisa bertemu anak perempuannya yang ketika itu berusia 2 tahun, maka setelah kembali ke Indonesia dan pandemi COVID-19 terjadi, dirinya tidak bisa lagi menjenguk anaknya. Rasa kangen Ami sudah tidak tertahan.

      “Saya datang sekarang untuk mengambil anak saya,” ujar Ami yang sudah 2 tahun belum melihat putrinya lagi.

      Selama proses persidangan itu ia tinggal di shelter bersama 19 warga negara Indonesia (WNI) lainnya yang juga sedang memiliki masalah. Ami meminta doa, agar bisa membawa serta anaknya kembali ke Indonesia.

      Shelter KJRI Johor Bahru, Malaysia, Minggu (4/12/2012). (ANTARA/Virna P Setyorini)

      Ada pula Ati, nama samaran. Perempuan paruh baya asal Kabupaten Sleman, D.I. Yogyakarta itu sudah 2 minggu berada di shelter KJRI Johor Bahru, menunggu untuk dipulangkan ke Indonesia.

      Perempuan 59 tahun itu bilang, salah satu kakinya patah setelah terjatuh di tempat kerja. Kejadiannya saat perayaan Festival Pertengahan Musim Gugur atau Festival Kue Bulan sekitar 3 bulan lalu.

      Dengan kondisi itu, lansia yang mengaku sebelumnya bekerja merawat orang jompo itu mengalami kesulitan untuk bekerja hingga akhirnya majikannya mengeluarkannya dengan gaji tidak dibayarkan.

      “Tujuh tahun di Malaysia, datang 2016, ikut Pak Taufik,” kata Ati, menyebutkan nama agen yang membawanya ke Malaysia.

      Kerabatnya di Yogyakarta sudah tahu dirinya ada di shelter KJRI, tapi tidak dengan anak-anaknya yang bekerja di Kalimantan. Ati yang juga pernah bekerja di Arab Saudi itu mengatakan tidak mau membuat anak-anaknya khawatir dengan menceritakan kondisinya saat ini.

      Ati sempat berlinang dan segera menyekanya dengan ujung hijab. Dengan suara lirih, ia meminta tolong agar dirinya dapat segera dipulangkan ke Yogyakarta.

      Lalu ada Rena, juga nama yang disamarkan, dari Purwokerto, Jawa Tengah. Ia sudah 2 minggu ada di shelter dan mengaku ingin segera pulang. Ini kali kedua dirinya datang ke Malaysia untuk bekerja, dan mengaku diajak temannya masuk melalui Batam dengan kapal.

      “Biasa, membantu orang tua bayar utang,” kata Rena singkat saat ditanya alasan mau bekerja di Malaysia tanpa dokumen.

      Cerita yang hampir sama juga terdengar dari Ivon, pekerja asal Surabaya yang belum sampai sebulan di Malaysia.

      Sebelum mendapat sponsor dari seorang agen tenaga kerja di Tangerang yang tidak ia ketahui namanya, Ivon mengatakan sempat bekerja sebagai asisten rumah tangga (ART) di Jakarta. Bersama dengan beberapa orang teman, ia diselundupkan ke Malaysia dengan kapal dan masuk melalui Muar.

      Shelter KJRI Johor Bahru, Malaysia, Minggu (4/12/2012). (ANTARA/Virna P Setyorini)

      Mereka akhirnya berpencar saat terkena Razia aparat Malaysia. Itu menjadi alasan mengapa dirinya kini ada di shelter KJRI Johor Bahru dan juga menunggu untuk dipulangkan ke Indonesia.

      Ivon memiliki seorang anak yang sekarang duduk di kelas 1 SD di Surabaya, sedangkan suaminya bekerja di Jakarta. Sekarang dirinya hanya ingin bisa pulang dan bisa berkumpul lagi dengan anaknya.

      Masih ada lagi pekerja Indonesia yang bermasalah karena tidak memiliki dokumen yang sah untuk dapat bekerja secara legal di Malaysia yang menunggu pemulangan ke Tanah Air di sana. Ada yang berasal dari Banyuwangi, Cirebon, Karawang, Bali, Ambon, Jakarta dan Bengkulu.

      Ada pula dari mereka yang baru datang empat hari, hanya memiliki paspor dan mengaku tidak mengetahui jika perlu ada dokumen lain yang dibutuhkan untuk bisa bekerja di Malaysia.

      Persoalan yang dihadapi

      Bermacam-macam persoalan WNI hadapi hingga akhirnya mereka lari atau diantar ke Kantor Perwakilan RI di Malaysia. Pada umumnya mereka mengalami kekerasan rumah tangga, tidak kuat bekerja, hingga bermasalah dengan agensi atau majikan.

      Pelaksana Fungsi Konsuler KJRI Johor Bahru Eri Kananga mengatakan rata-rata yang ada di shelter memang WNI yang menunggu dipulangkan ke Indonesia, atau seperti kasus Ami yang sedang menjalani proses persidangan.

      KJRI memberikan fasilitas berupa shelter, pendampingan hukum jika ada WNI yang menghadapi persidangan. “Kami menyediakan jasa pengacara juga. Kami konsultasi dengan pengacara bagaimana baiknya menghadapi permasalahan hukum tersebut,” ujar Eri.

      Faktor ekonomi dan pendidikan rata-rata menjadi alasan mereka memilih bekerja secara ilegal ketika tawaran-tawaran itu sampai kepada mereka. Jika saja ada pilihan penghasilan Rp2 juta di Indonesia dan Rp5 juta di luar negeri, meski harus melakukan semuanya secara ilegal dan penuh risiko, mereka memilih itu.

      “Namun, ketika sudah sampai, semua iming-iming pekerjaan dan penghasilan yang oknum agen pemberi kerja janjikan saat masih di Indonesia, ternyata tidak sesuai,” kata Ami menimpali.

      Kebanyakan cerita dari pekerja Indonesia yang lari dari rumah majikannya ke shelter karena sudah tidak kuat lagi bekerja. Ada yang ternyata harus melakukan dua pekerjaan, ada pula yang harus membersihkan seorang diri di rumah yang begitu besar.

      Shelter KJRI Johor Bahru, Malaysia, Minggu (4/12/2012). (ANTARA/Virna P Setyorini)

      Cerita lain yang rata-rata pekerja Indonesia hadapi yakni kurangnya waktu istirahat, tidak ada libur, tidak ada kesempatan untuk ibadah, dan kendala bahasa yang justru berakhir dengan omelan dari majikan.

      Sekalipun serumpun, bagi WNI yang baru datang ke Malaysia, cukup banyak yang menemui kendala bahasa. Dan persoalan lain, mereka kadang dikirim tanpa keterampilan atau keahlian apa pun.

      Persoalan gaji tidak dibayarkan juga sering sekali terjadi, bahkan ada yang sudah bekerja puluhan tahun namun tidak menerima gaji.

      Ada pula oknum-oknum yang mengirim mereka yang berusia di atas 50 tahun. Padahal sesuai aturan maksimal usia untuk Tenaga Kerja Indonesia Penata Laksana Rumah Tangga (TKI PLRT) 45 tahun.

      Rumitnya pemulangan

      Tidak jarang ketika cara pekerja PLRT tadi tidak sesuai dengan yang diharapkan majikan, mereka akan dipulangkan. Kebanyakan mereka diantarkan atau dilepas begitu saja dan diarahkan naik bus untuk pulang melalui pelabuhan di Johor Bahru, meski awalnya mereka berada di Penang atau Kuala Lumpur.

      Pada akhirnya mereka akan datang ke KJRI Johor Bahru, supaya bisa dipulangkan ke Indonesia. Ada yang proses pengembaliannya cepat, jika Konsulat Jenderal mengetahui agensi yang membawa mereka ke Malaysia. Karena, agensilah yang dimintai pertanggungjawaban terlebih dulu.

      Namun, banyak juga yang sama sekali tidak tahu agensinya, tidak tahu dan tidak memiliki kontak ke kampung halamannya, sama sekali tidak memiliki dokumen bahkan kartu tanda penduduk (KTP).

      KJRI butuh waktu lebih lama untuk menelusuri kerabat mereka di kampung. Mereka akan mencari lewat jejaring di pemerintahan kabupaten/kota berdasarkan informasi sangat minim yang dimiliki. Dengan kondisi seperti itu, terkadang bisa hitungan bulan untuk memproses pemulangan WNI bermasalah ke Indonesia.

      Persoalan lain yang menghadang KJRI jika mereka tidak dapat berbahasa Indonesia dan hanya bisa berbahasa daerahnya. Terpaksa harus mendatangkan orang yang paham bahasa daerah tersebut untuk bisa menggali informasi dan melakukan verifikasi.

      Semua upaya tentu dilaksanakan, sampai akhirnya mereka dapat kembali ke Tanah Air.

      *Bersambung ke artkel berjudul "Menengok shelter KJRI Johor Bahru"

      Baca juga: Menengok "shelter" KJRI Johor Bahru

      Editor : Bima Agustian
      COPYRIGHT © ANTARA 2025

      Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

      • Whatsapp
      • facebook
      • twitter
      • email
      • pinterest

      Berita Terkait

      PMI Bangka Barat kirim bantuan APD ke relawan di Aceh

      PMI Bangka Barat kirim bantuan APD ke relawan di Aceh

      14 Desember 2025 20:09

      Imigrasi: Ekonomi pasca-penurunan timah picu TPPO di Bangka Tengah

      Imigrasi: Ekonomi pasca-penurunan timah picu TPPO di Bangka Tengah

      3 Desember 2025 18:40

      PMI Bangka Selatan masif lakukan kegiatan donor darah penuhi ketersediaan stok darah

      PMI Bangka Selatan masif lakukan kegiatan donor darah penuhi ketersediaan stok darah

      2 Desember 2025 13:36

      PMI Bangka penuhi distribusi ratusan kantong darah per bulan

      PMI Bangka penuhi distribusi ratusan kantong darah per bulan

      27 November 2025 18:39

      Komisi IX DPR dorong Pemprov Babel lebih mengaktifkan BLK cegah PMI ilegal

      Komisi IX DPR dorong Pemprov Babel lebih mengaktifkan BLK cegah PMI ilegal

      25 November 2025 14:29

      RSUD Kriopanting Payung Bangka Selatan perkuat stok darah PMI

      RSUD Kriopanting Payung Bangka Selatan perkuat stok darah PMI

      25 November 2025 10:12

      Pemkab Bangka: Lomba PMR asah keterampilan para pelajar

      Pemkab Bangka: Lomba PMR asah keterampilan para pelajar

      23 November 2025 19:03

      Pemkab Bangka Tengah bentuk Desa Binaan Imigrasi perkuat pengawasan PMI

      Pemkab Bangka Tengah bentuk Desa Binaan Imigrasi perkuat pengawasan PMI

      18 September 2025 14:25

      Terpopuler

      Tim gabungan di Bangka Barat tangkap penambang liar di Bukit Menumbing

      Tim gabungan di Bangka Barat tangkap penambang liar di Bukit Menumbing

      Apa itu puasa Rajab? Ini pengertian, jadwal dan kalender Rajab 1447 Hijriah

      Apa itu puasa Rajab? Ini pengertian, jadwal dan kalender Rajab 1447 Hijriah

      Update klasemen medali SEA Games 2025: Indonesia kokoh di peringkat kedua

      SEA Games 2025

      Update klasemen medali SEA Games 2025: Indonesia kokoh di peringkat kedua

      Menyambut bulan Rajab 1447 Hijriah, ini keutamaan menunaikan puasanya

      Menyambut bulan Rajab 1447 Hijriah, ini keutamaan menunaikan puasanya

      Klasemen perolehan medali SEA Games 2025: Indonesia semakin dekat kunci peringkat kedua

      SEA Games 2025

      Klasemen perolehan medali SEA Games 2025: Indonesia semakin dekat kunci peringkat kedua

      Top News

      • BNNP Babel paparkan kinerja sepanjang tahun 2025

        BNNP Babel paparkan kinerja sepanjang tahun 2025

        1 jam lalu

      • PT Timah dukung "PM Swimming Competition" 2025 cetak atlet renang Babel

        PT Timah dukung "PM Swimming Competition" 2025 cetak atlet renang Babel

        1 jam lalu

      • Batalyon Satbrimobda Babel sterilisasi gereja di Belitung jelang Natal

        Batalyon Satbrimobda Babel sterilisasi gereja di Belitung jelang Natal

        2 jam lalu

      • Gubernur Babel: Kenaikan UMP 2026 sudah sangat baik untuk kesejahteraan pekerja

        Gubernur Babel: Kenaikan UMP 2026 sudah sangat baik untuk kesejahteraan pekerja

        3 jam lalu

      • Lantik 78 Bintara Polri, Kapolda Babel: Polisi adalah jalan hidup

        Lantik 78 Bintara Polri, Kapolda Babel: Polisi adalah jalan hidup

        3 jam lalu

      Antara News babel
      babel.antaranews.com
      Copyright © 2025
      • Top News
      • Terkini
      • RSS
      • Twitter
      • Facebook
      • Mancanegara
      • Bangka Belitung
      • Lipsus
      • Lingkungan
      • Olahraga
      • Gaya Hidup
      • Opini
      • English-news
      • Pariwisata Babel
      • Ketentuan Penggunaan
      • Tentang Kami
      • Pedoman
      • Kebijakan Privasi
      • BrandA
      • ANTARA Foto
      • Korporat
      • PPID
      • www.antaranews.com
      • Antara Foto
      • IMQ
      • Asianet
      • OANA
      notification icon
      Dapatkan Berita Terkini khusus untuk anda dengan mengaktifkan notifikasi Antaranews.com