Mentok, Babel (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bangka Barat Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengagendakan sebanyak 38 kegiatan untuk menggairahkan sektor pariwisata pada 2023 yang berangsur membaik pascapandemi COVID-19.
"Tahun ini pemkab memfasilitasi 38 kegiatan, baik yang dilaksanakan komunitas maupun kegiatan adat. Kami berharap pola ini bisa membantu meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan," kata Sub Koordinator Bidang Promosi Wisata Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bangka Barat Yogie Agtianto di Mentok, Minggu.
Sebanyak 38 kegiatan wisata yang difasilitasi Pemkab Bangka Barat tersebut akan digelar mulai Februari hingga Desember 2023, namun belum ditentukan tanggal pasti pelaksanaannya karena masih menyesuaikan situasi dan kondisi di lapangan.
"Pemkab ingin membantu memfasilitasi kegiatan yang dilaksanakan komunitas maupun kelompok masyarakat dalam rangka promosi pariwisata dan kebudayaan daerah," katanya.
Dengan adanya fasilitasi kegiatan yang dilakukan pemerintah diharapkan mampu mendongkrak jumlah kunjungan wisatawan sekaligus upaya pelestarian kebudayaan yang ada di Negeri Sejiran Setason (sebutan untuk Bangka Barat).
Sebanyak 38 kegiatan wisata itu diagendakan pada Februari berupa peringatan peristiwa Perang Dunia II di Mentok, pada Maret adat perang ketupat di Tempilang, pawai obor di Dayabaru, ceriak nerang Desa Bukitterak, pesta adat Desa Pusuk dan Airbulin, serta pelaksanaan Mentok Colour Run.
Pada April disiapkan kegiatan api likur Desa Mancung, malam takbir dan Mentok Trail Run, pada Mei direncanakan kegiatan pesta adat Desa Berang dan Ibul serta sedekah bumi Dusun Peraceh.
Pada Juni akan digelar kegiatan komunitas VW di Mentok, dan pesta adat Desa Cupat, sedangkan pada Juli dilaksanakan pemilihan bujang dayang, kegiatan komunitas vespa, kontes modifikasi sepeda motor se-Babel, ziarah kute seribu, pesta adat Desa kacung, sedekah kampung Terentang, dan perayaan 10 Muharram di Desa Bakit.
Selanjutnya, Agustus akan dilaksanakan pameran bonsai lestari, sembahyang rebut Tanjungular, taber gunong Penyabung, sedekah kampung Kundi bersatu, dan sembahyang rebut di Desa Pelangas.
Pada September dilaksanakan Fesitval Jiran Nusantara, rebo kasan Desa Airnyatoh, sedekah kampung Simpangtiga, dan rebo kasan di Teluklimau.
Untuk bulan Oktober 2023 akan digelar pameran dan temu komunitas honda klasik, nganggung Desa Tanjungpunai, pesta adat Suku Jerieng Pelangas, dan sedekah Kampung Limbung, pada November disiapkan kegiatan sunat massal tradisional di Desa Ranggiasam, agenda wisata tahun ini ditutup dengan temu komunitas mobil jeep yang akan digelar pada Desember.
Berita Terkait
Pemerintah Bangka Barat ajak warga ramaikan tradisi Ceriak Nerang
24 Februari 2024 15:47
Dinas Pariwisata Belitung susun 62 kegiatan pariwisata di 2024
8 Januari 2024 17:23
Menparekraf RI buka JPJR Beltim 2023
3 September 2023 09:37
Menparekraf minta Belitung perbanyak agenda pariwisata buka penerbangan internasional
2 September 2023 20:39
Belitung siapkan agenda pariwisata berkelas internasional
6 Juni 2023 18:37
Pemkab Bangka Tengah jadikan "Murok Jerami" agenda wisata tahunan
16 Agustus 2022 16:17
Pemkab Bangka mantapkan agenda kepariwisataan 2022
23 Juni 2022 17:24