Pangkalpinang (ANTARA) - Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, berupaya menyamakan persepsi program pengawasan dan pengendalian industri untuk mendorong percepatan ekonomi di daerah itu.
"Kita telah melakukan pertemuan dengan para pelaku usaha industri dan aparatur sipil negara untuk mengikuti sosialisasi Undang Undang Nomor 3 Tahun 2014 tentang Perindustrian, kami berharap seluruh komp0nen yang terlibat bisa memiliki kesamaan pandangan sehingga terjalin sinergisitas yang baik untuk mendorong pembangunan ekonomi daerah," kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Babel Tarmin AB di Pangkalpinang, Rabu.
Menurut dia, persamaan persepsi terhadap aturan tersebut penting dilakukan agar tidak ada kesalahpahaman saat pemerintah melalui para petugas di lapangan melakukan pengawasan dan pelaku usaha juga bisa mematuhi aturan sektor industri.
Dalam peraturan tersebut tidak hanya membahas pengawasan, namun juga pengendalian sektor industri dalam rangka melaksanakan pemenuhan kepatuhan perusahaan industri atau kawasan industri terhadap regulasi terkait sektor industri.
Baca juga: Disperindag Bangka Belitung koordinasi lintas sektor kembangkan kawasan industri
Melalui penguatan sosialisasi diharapkan dapat meningkatkan pemahaman bersama tentang peraturan perundang-undangan sektor industri secara berkesinambungan.
"Kami berharap melalui sosialisasi dan edukasi ini tidak ada lagi perusahaan industri yang masuk dalam kategori kepatuhan rendah atau sedang," katanya.
Sub Koordinator Pengendalian Industri Diserindag Babel Tri Susanyati mengatakan sosialisasi kepada pelaku usaha industri dan para aparatur sipil negara serta instansi terkait merupakan langkah yang diambil agar paham dan bisa bersama-sama bergerak melakukan tugas dan fungsi sesuai kewenangan masing-masing.
"Sejalan dengan hal itu, kami akan terus melakukan sosialisasi dan edukasi agar terjadi kesamaan pandangan terhadap aturan yang ada sehingga tidak terjadi permasalahan dalam pengawasan dan kewajiban perusahaan dalam menjalankan usahanya," katanya.
Baca juga: Disperindag Babel dorong pelaku industri daftarkan usaha di SIINas
Baca juga: Disperindag Babel gelar diseminasi sistem informasi industri
