Mataram (ANTARA) - Kapal MT Christin yang mengangkut bahan bakar minyak (BBM) milik Pertamina dilaporkan terbakar di tengah perairan laut tidak jauh dari Terminal BBM Ampenan Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, pada Minggu sekitar pukul 15.30 Wita.
Humas Kantor SAR Mataram I Gusti Lanang Wiswananda yang dihubungi ANTARA di Mataram membenarkan bahwa pihaknya telah menerima informasi adanya kebakaran kapal pengangkut BBM Depo Pertamina di Kampung Bugis, Kota Mataram.
"Kami mendapat laporan dari salah seorang warga bernama Dady Sukmawan yang kebetulan lagi di rumah orang tuanya di Kampung Bugis Ampenan yang dekat dengan lokasi kejadian," katanya.
Personel Kantor SAR Mataram, kata dia, sudah meluncur ke lokasi kejadian untuk melakukan upaya penyelamatan.
Sementara itu, petugas Pemadam Kebakaran Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) NTB Dady Sukmawan yang berada di lokasi kejadian juga membenarkan Kapal MT Christin terbakar di tengah laut.
"Informasi yang saya terima ada tiga anak buah kapal yang meninggal dunia. Sebagian lagi sudah dievakuasi ke Pantai Ampenan. Total ada 17 anak buah kapal," ujarnya.
Ia belum mendapat informasi penyebab pasti kapal tiba-tiba terbakar ketika sedang mengantri untuk bongkar muat BBM ke Depo Pertamina Ampenan.
Hingga saat ini, kata Dady, api masih terlihat menyala. Kapal juga sudah agak menjauh dari Depo Pertamina Ampenan, untuk menghindari adanya ledakan karena di sekitarnya juga ada perahu-perahu nelayan.
Berita Terkait
Korban speedboat terbakar berjumlah 33 orang, 6 meninggal dunia
12 Oktober 2024 22:12
Cagub Malut Benny Laos meninggal dunia usai jalani perawatan medis
12 Oktober 2024 20:16
Semua korban kebakaran kapal rombongan Cagub Malut dalam penanganan medis
12 Oktober 2024 17:47
Kapal rombongan Calon Gubernur Malut terbakar, lima orang dilaporkan tewas
12 Oktober 2024 17:29
Kapal penyeberangan terbakar di Bengkalis, diduga akibat arus pendek
23 Mei 2024 14:37
Sebuah kapal BBM terbakar di Pelabuhan Marunda
2 April 2024 13:31
Evakuasi ABK KM Surya Hasil Laut-22 korban kecelakaan kapal terbakar
24 Maret 2024 21:05