Pangkalpinang (ANTARA) - Bunda PAUD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Maya Krista Sidabutar membacakan komitmen bersama mendukung gerakan Transisi PAUD ke SD yang menyenangkan bersama Bunda PAUD Kabupaten Kota dan Kecamatan se-Kepulauan Bangka Belitung.
"Melalui komitmen bersama ini kita menekankan Lembaga PAUD tidak lagi mengajarkan baca tulis dan hitung kepada Anak didik dam sekolah dasar (SD) tidak lagi menerapkan calistung sebagai syarat masuk SD," kata Bunda Maya di Pangkalpinang, Senin.
Ia mengatakan, melalui Komitmen Bersama ini Bunda PAYD se-Kepulauan Babel menekankan bahwa pembelajaran di PAUD itu harus bersifat fun atau menyenangkan dam pendaftaran masuk SD tidak ada lagi tes membaca menulis dan berhitung (calistung).
"Karena sudah ada komitmen artinya ada tanggungjawab dan Dinas pendidikan kabupaten kota akan mengawasi pelaksanaannya," ujarnya.
Penjabat (Pj) Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Suganda Pandapotan Pasaribu juga menekankan bahwa Kepala Sekolah harus segera menginstruksikan ke jajaran sekolah agar peserta didik baru dari PAUD atau TK yang masuk SD tidak lagi harus membaca menulis dan menghitung.
PAUD dan TK adalah sekolah yang menyenangkan bukan untuk belajar membaca menulis menghitung. Di SD ada masa orientasi selama 2 minggu atau masa pra sekolah untuk mengedukasi mengenalkan Anak-anak tentang calistung.
Bunda PAUD di tingkat kecamatan juga harus menjadikan transisi PAUD ke SD ini menyenangkan sehingga akan timbul kreatifitas agar Anak bisa berprestasi karena kesukaan mereka untuk belajar
"Bagaimana Anak-anak sekolah di PAUD TK merasa sekolah itu menyenangkan. Dan inilah ini program merdeka belajar, dimana kita membuka ruang untuk Anak-anak menunjukkan jati diri mereka sebenarnya," tutup Suganda.
Komitmen Bersama Bunda PAUD Babel dalam mendorong gerakan transisi PAUD ke SD yang menyenangkan ini dituangkan dalam tandatangan bersama seluruh Bunda PAUD se Kepulauan Bangka Belitung.