"Kontes durian khas lokal ini tentu saja untuk memperkenalkan keunggulan tanaman lokal dan mendorong semangat masyarakat dalam membudidayakan tanaman durian dengan kualitas unggul," kata Bupati Bangka Tengah Algafry Rahman saat meninjau pelaksanaan kontes durian tersebut di Desa Air Mesu, Sabtu.
Bupati menjelaskan bahwa kontes durian khas lokal ini digelar secara rutin setiap tahun atau pada saat tiba musim durian.
"Semua yang dipajang dan dibawa dalam kontes durian ini merupakan buah durian lokal dengan kualitas baik, saya sudah mencicipinya dan memang rasanya sangat lezat," ujarnya.
Baca juga: PT Timah - Pokdarwis Air Mesu gelar bazar durian
Kontes durian lokal tahunan tersebut, menurut dia, merupakan bagian dari upaya untuk mempopulerkan aneka jenis durian khas Bangka Tengah.
"Ini juga untuk menggeliatkan dan menggerakkan ekonomi kerakyatan, setidaknya produksi durian petani dapat meningkatkan perekonomian warga kendatipun sifatnya musiman," katanya.
Ia menjelaskan, panitia menilai penampilan luar, penampilan dalam, ketebalan isi, rasa, keunikan, dan ukuran biji dalam kontes tersebut.
Dalam kesempatan itu, bupati juga menyicipi durian Sunggokong yang merupakan durian khas lokal cukup terkenal dan bahkan pemasaran durian kualitas super tersebut sudah sampai ke luar daerah.
Baca juga: Pemkab Bangka Barat luncurkan varietas durian unggul Klamunot Tembaga Super
"Sunggokong ini merupakan durian khas lokal, cukup terkenal kelezatannya dengan tekstur isi yang tebal, kuning dan cukup manis," ujar mantan Ketua DPRD Bangka Tengah itu.
Ketua Pelaksana kontes durian unggul khas lokal M Rizki mengatakan durian yang ikut kontes semuanya durian dari Desa Air Mesu dan nanti akan dilelang.
"Semuanya adalah durian lokal dari Desa Air Mesu dan nanti para pemenang lomba kontes durian akan di lelang," ujarnya.
Ia mengatakan, mengutamakan petani durian dari Desa Air Mesu yang ikut kontes tersebut.
"Durian yang ikut kontes dan yang keluar sebagai pemenang 1 sampai 3 dan harapan 1 sampai 3 nanti akan dilelang," ujarnya.
Baca juga: Pemkab Bangka Tengah siapkan 22 hektare lahan budi daya durian