Mentok, Babel (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, meminta masyarakat ikut berperan aktif dalam melakukan pencermatan bakal calon legislatif yang telah ditetapkan dalam daftar calon sementara (DCS) Pemilu 2024.
"Kami berikan kesempatan kepada masyarakat untuk memberikan masukan kepada penyelenggara pemilu terkait penyampaian DCS bakal calon legislatif (caleg) peserta pemilu tahun depan," kata anggota KPU Kabupaten Bangka Barat Kadir Jailani di Mentok, Sabtu.
Saat ini, katanya, KPU Kabupaten Bangka Barat telah mengumumkan kepada masyarakat melalui media sosial terkait DCS calon anggota DPRD Kabupaten Bangka Barat yang akan menjadi peserta Pemilu 2024.
Dari hasil rekapitulasi DCS calon anggota DPRD kabupaten yang akan menjadi peserta pemilu mencapai 404 orang yang terdiri atas 251 laki-laki dan 153 perempuan berasal dari 18 partai politik.
Penetapan DCS tersebut telah melalui beberapa tahapan, mulai dari pendaftaran, perbaikan berkas tahap pertama, dan perbaikan akhir bagi calon yang sebelumnya dinyatakan tidak memenuhi syarat, katanya.
Dari sebanyak 16 parpol yang disarankan untuk melakukan perbaikan berkas, beber dia, setelah ditunggu hingga hari terakhir ternyata sebanyak tiga parpol tidak menyerahkan berkas. Selanjutnya KPU Bangka Barat melakukan pencermatan ulang untuk menetapkan DCS.
Setelah penetapan DCS ini, ujar dia, maka tidak ada lagi proses perbaikan berkas. Data ini menjadi bahan untuk selanjutnya menetapkan daftar calon tetap (DCT).
Pada Pemilu 2024, para pemilih di Kabupaten Bangka Barat akan memilih untuk menentukan 30 orang anggota DPRD kabupaten yang berasal dari empat daerah pemilihan (dapil), yaitu Dapil 1 (Kecamatan Mentok) delapan orang, Dapil 2 (Simpangteritip) lima orang, Dapil 3 (Jebus-Parittiga) delapan orang, dan Dapil 4 (Kelapa-Tempilang) sembilan orang.
Jumlah anggota DPRD Kabupaten Bangka Barat bertambah lima orang menjadi 30 dibandingkan pelaksanaan pemilu sebelumnya yang berjumlah 25 orang karena terjadi pertambahan jumlah penduduk lebih dari 200.000 orang.
