Mentok, Babel (ANTARA) - Badan Pengawas Pemilu Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, meminta sebanyak 341 petugas Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) yang baru dilantik untuk selalu memegang teguh nilai-nilai integritas dalam menjalankan tugas mengawal Pilkada 2024.
"Mereka merupakan garda terdepan dalam melakukan pencegahan dan pengawasan tahapan pemungutan dan penghitungan suara, kami meminta mereka bekerja profesional dan sesuai aturan yang berlaku agar pilkada berjalan sukses, sesuai aturan dan berintegritas," kata Ketua Bawaslu Kabupaten Bangka Barat Deni Ferdian di Mentok, Selasa.
Untuk mengawasi pelaksanaan Pillkada 2024, Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) tingkat kecamatan di Kabupaten Bangka Barat telah melakukan pelantikan sebanyak 341 PTPS, jumlah petugas ini sesuai dengan jumlah TPS yang akan digunakan untuk menggelar pemungutan dan penghitungan suara Pilkada 27 November 2024.
Pelantikan yang dilakukan di seluruh kecamatan ini sesuai dengan ketentuan yang menyebutkan pelantikan pada 3 hingga 4 November 2024 di masing-masing kecamatan ini dilakukan Panwaslu Kecamatan yang memiliki kewenangan untuk memilih, menetapkan, dan melantik PTPS.
"Setelah pelantikan ini, kami akan memberikan pembekalan kepada seluruh petugas pengawas TPS agar mampu melakukan tugas pengawasan dan mengawal pelaksanaan pilkada nanti," katanya.
Menurut dia, pembekalan dilakukan agar para petugas PTPS memahami regulasi dan membangun koordinasi dengan tetap memegang teguh integritas.
Ia meminta para petugas pengawas patuh terhadap seluruh aturan yang berlaku karena tugas pengawasan harus sesuai ketentuan agar pilkada bisa berjalan sesuai aturan.
"Kami meminta mereka untuk bekerja sepenuh hati dan jujur untuk mewujudkan keadilan dalam menjaga hak suara rakyat," ujarnya.
Setelah dilantik, PTPS akan menerima bimbingan teknis terkait tugas pokok dan fungsi pengawas agar mampu bekerja sesuai dengan pedoman.
"Dengan adanya pembekalan yang cukup kami optimistis para petugas akan mampu dan siap mengawal pemungutan suara, mereka juga akan memastikan seluruh tahapan berjalan sesuai dengan prinsip kejujuran, transparansi, dan keadilan," katanya.
