Pj Gubernur Babel serahkan 1.000 kelapa sawit bantu petani Desa Pongok

Bangka Selatan (ANTARA) - Penjabat Gubernur Bangka Belitung (Babel) Suganda Pandapotan Pasaribu menyerahkan 1.000 bibit kelapa sawit berkualitas guna membantu petani Desa Pongok Kabupaten Bangka Selatan mengembangkan usaha perkebunannya.

"Kami berharap bantuan ini dapat membantu petani mengembangkan usaha perkebunannya untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga," kata Suganda Pandapotan Pasaribu saat melakukan kunjungan kerja di Desa Pongok, Rabu.

Ia mengatakan bantuan sarana dan prasarana pertanian ini merupakan rangkaian Program Gubernur Langsung Eksekusi Kerja Bersama Membangun Bangka Belitung (Gule Kabung) di Desa Pongok Kabupaten Bangka Selatan. Bantuan sarana prasarana pertanian yang diserahkan yaitu 1.000 bibit kelapa sawit diberikan kepada Kelompok Tani Maju dari Desa Pongok.

Bantuan pupuk organik tanaman lada sebanyak 2.000 kilogram. Penerimaan manfaat bantuan power thresher gabungan kelompok tani (gapoktan) terap berjaya, bantuan peternakan tahun 2023 KT. Sido Rukun Desa Pasir Putih Kecamatan Tukak Sadai 9 ekor, ternak sapi bali betina, 1 ekor ternak sapi bali jantan.

Bantuan 400 bibit durian kepada Gapoltak Mekar Jaya Desa Jelutung 2 Kecamatan Simpang Rimba, pupuk organik 2.000 kilogram, dolomit 800 kilogram, NPK 200 kilogram, paranet 4 gulung, batuan penumbuhan UMKM hortikultura Kelompok Tani Bikang Ceria.

Selanjutnya, bantuan kawasan alpukat seluas 5 hektare kepada Gapoktan Jaya bersama Desa Malik KRC Payung bibit 1.400 batang, pupuk organik 7.000 kg dan dolomit 3.000 kg.

"Program Gule Kabung kali ini, kami juga memberikan layanan kepada masyarakat desa ini," katanya.

Ia menyatakan pelayanan yang diberikan kepada warga Desa Pongok ini diantaranya pasar murah, samsat keliling, perpustakaan keliling, puskesmas untuk deteksi dini penyakit gigi dan mulut, pelayanan kesehatan hewan dan vaksin rabies, labkesda, BPJS Keliling, pelayanan SIM keliling serta bazar.

"Gule Kabung merupakan salah satu strategi untuk menghadirkan pelayanan publik secara inovatif," katanya.