Jakarta (ANTARA) - Jam tangan seri Apple Watch 9 yang baru saja diluncurkan dilengkapi dengan fitur Siri mandiri, tidak lagi bergantung pada iPhone.
"Kami memperkenalkan lini Apple Watch terbaik kami, dengan sejumlah kemampuan baru dan kecanggihan teknologi, termasuk gestur ketuk dua kali, layar lebih terang, Siri di dalam perangkat dan juga produk netralitas karbon perdana kami," kata COO Apple Jeff Williams, dalam siaran pers yang dimuat di website Apple, Rabu.
Watch seri 9 menjadi perangkat jam tangan pintar Apple yang bisa memproses permintaan Siri. Sejumlah fungsi Siri tidak memerlukan internet, misalnya untuk fitur olahraga atau menyetel penghitung waktu.
Siri pada seri Apple Watch 9 bisa bekerja lebih cepat karena tidak bergantung kepada jaringan seluler atau WiFi. Siri juga bisa digunakan untuk mengakses data dari aplikasi kesehatan Health, misalnya untuk mengecek berapa lama jam tidur pengguna.
Apple memastikan proses yang dilalui Siri di Apple Watch 9 adalah privat dan aman.
Fitur baru yang turut hadir pada seri Apple Watch 9 ialah double tap gesture atau gestur ketuk dua kali. Fitur yang diperbarui itu mengizinkan pengguna mengatur jam tangannya hanya menggunakan satu tangan dan bahkan tanpa menyentuh layar untuk sejumlah fungsi, di antaranya untuk mengangkat/mematikan telepon dan memotret dengan fitur Camera Remote.
Fitur-fitur baru itu bisa terjadi berkat penggunaan chip besutan Apple sendiri, S9 SiP. Berkat chip itu, baterai jam tangan diklaim bisa bertahan 18 jam.
Apple juga menggunakan 4-core Neural Engine yang bisa memproses machine learning dua kali lebih cepat dibandingkan Apple Watch 8.
Seri Apple Watch 9, yang berjalan dengan WatchOS 10, terdiri dari varian 41 milimeter dan 45 milimeter. Apple juga meluncurkan Watch SE dan Watch Ultra 2.
Di Amerika Serikat, Inggris Raya, Kanada dan beberapa negara lainnya, Apple Watch 9 akan dijual mulai 22 September mulai harga Rp 399 dolar AS (sekitar Rp6,1 juta), sementara Watch SE mulai 249 dolar AS (sekitar Rp3,8 juta).
Untuk Apple Watch Ultra 2, Apple memasarkan jam tangan itu seharga 799 dolar AS atau sekitar Rp12,3 juta.