Yogyakarta (ANTARA) - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menilai bahwa kenaikan harga cabai rawit merah yang di beberapa daerah telah menyentuh Rp100 ribu per kilogram sebagai fenomena yang sesekali terjadi untuk membantu petani.
"Cabai 'enggak' apa-apa mahal sekali-sekali," kata Zulkifli kepada awak media di Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Senin.
Zulkifli menilai tidak masalah apabila harga jual cabai rawit di pasaran mengalami kenaikan beberapa kali dalam setahun. Hal tersebut demi membantu petani agar tidak terlalu merugi sehingga memungkinkan menjual tanah atau lahan pertanian mereka untuk bertahan.
"Dalam setahun beberapa kali naik 'enggak' apa-apa karena kalau murah sekali juga mereka akan jual tanahnya," tutur Mendag.
Zulkifli mencontohkan harga komoditas hasil pertanian lain seperti bawang merah yang beberapa waktu lalu sempat terjun bebas hingga Rp16 ribu per kilogram membuat sebagian petani kesulitan membayar utang di bank, bahkan terpaksa menjual tanah.
"Kemarin bawang itu sampai Rp16 ribu. Kasihan petaninya tanahnya dijual, utang banknya tidak bisa bayar," katanya.
Berdasarkan pantauan pada situs resmi Badan Pangan Nasional, harga rata-rata nasional untuk komoditas cabai rawit merah meningkat signifikan dalam sepekan terakhir, yakni dari Rp66.920 per kg menjadi Rp70.480 per kg pada Senin (6/11).
Bahkan pada pertengahan Oktober 2023, harga cabai rawit di sejumlah daerah, salah satunya di Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, telah mengalami kenaikan tajam hingga mencapai Rp100 ribu per kilogram.
Berita Terkait
Zulkifli Hasan ditunjuk sebagai Menko Bidang Pangan
21 Oktober 2024 00:10
Aklamasi, Zulkifli Hasan kembali menjadi Ketua Umum PAN periode 2024--2029
23 Agustus 2024 23:46
Zulkifli Hasan akan ditetapkan sebagai ketua umum di Kongres Ke-6 PAN
23 Agustus 2024 17:56
Mendag: anggaran makan gratis per porsi sesuai kemampuan daerah
2 Agustus 2024 15:53
Mendag: Harga eceran tertinggi MinyaKita Rp15.700 sudah berlaku
19 Juli 2024 09:26
Mendag: kaos impor harga Rp50 ribu di duga tak betul cara masuknya
9 Juli 2024 09:21
Mendag serahkan sertifikat halal kepada 223 UMKM
28 Mei 2024 12:02
HET MinyaKita akan naik Rp1.000
6 Mei 2024 20:26