Pangkalpinang (ANTARA) - Bank Indonesia bersama Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyelenggarakan Harvesting Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) tahun 2023 dalam rangka memperkuat sinergi dan inovasi program-program pengendalian inflasi pangan di daerah itu.
Kegiatan yang dilaksanakan di Lapangan Pasir Putih Kota Pangkalpinang pada 15 November 2023 tersebut mengusung tema "Memperkuat Sinergi dan Inovasi Program Ketahanan Pangan Menuju Stabilitas Inflasi di Kepulauan Bangka Belitung".
Plt. Kepala KPwBI Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Agus Taufik menjelaskan GNPIP merupakan langkah komitmen Tim Pengendalian Inflasi Pusat (TPIP) dan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) untuk mengoptimalkan langkah-langkah pengendalian inflasi dari sisi suplai dan mendorong produksi guna mendukung ketahanan pangan secara integratif, masif, dan berdampak nasional. Pelaksanaan GNPIP dilakukan Bank Indonesia bersinergi dengan TPIP/TPID sehingga angka inflasi berada pada sasaran inflasi nasional (3+/-1%).
"Implementasi GNPIP diwujudkan melalui 7 program unggulan antara lain pelaksanaan kegiatan operasi pasar/pasar murah/SPHP, penguatan ketahanan pangan strategis, perluasan Kerjasama Antar Daerah (KAD), dukungan untuk subsidi ongkos angkut, peningkatan pemanfaatan alsintan dan saprotan, penguatan infrastruktur Teknologi, Informasi, Komunikasi (TIK) diantaranya neraca pangan daerah, serta penguatan koordinasi dan komunikasi untuk menjaga ekspektasi inflasi. Program unggulan ini disusun mengacu pada peta jalan pengendalian inflasi 2022-2024 dan strategi pengendalian inflasi GNPIP 2023 yang mengedepankan upaya stabilitas harga yang bersifat struktural, forward looking, dan berbasis digital untuk mendukung percepatan pemulihan ekonomi nasional," katanya.
Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengusung tagline Harvesting (menuai atau memanen) pada GNPIP tahun 2023 tersebut, dengan tujuan memanen pencapaian yang telah dilakukan sejak awal tahun 2023.
Baca juga: Poktan Pelita Bangka dan Gapoktan Mufakat Belitung Timur panen cabai merah
Baca juga: Ekonomi Babel Pada Triwulan III 2023 Tetap Tumbuh Sebesar 4,01 persen (Yoy)
Dalam opening ceremony event Harvesting GNPIP Bangka Belitung, turut dihadiri Pj Gubernur Kepulauan Bangka Belitung yang diwakili oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Plt. Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Deputi Direktur Departemen Regional Bank Indonesia, unsur Forkopimda, Kepala Daerah se-Bangka Belitung, OPD, dan Instansi Vertikal di lingkungan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Terkait kegiatan tersebut, Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengapresiasi Bank Indonesia yang turut menjadi mitra strategis Pemprov Bangka Belitung mengendalikan inflasi melalui Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan, serta berharap sinergi yang telah terjalin semakin kontinu untuk menciptakan inovasi pengendalian inflasi pangan di masa mendatang.
Hal tersebut sebagai bentuk sinergitas Bank Indonesia dan Pemerintah Daerah dalam menekan laju inflasi pangan khususnya aneka ikan, kegiatan Harvesting GNPIP Bangka Belitung menyiarkan secara langsung panen raya komoditas ikan air tawar serta dialog interaktif TPID Bangka Belitung dengan Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) Pinang Raya Kabupaten Bangka Tengah. Ikan laut kerap menjadi penyumbang inflasi di Bangka Belitung sehingga diperlukan strategi untuk mendorong konsumsi komoditas substitusi antara lain ikan air tawar.
Dalam kesempatan tersebut, Bank Indonesia menyerahkan secara simbolis Program Sosial Bank Indonesia (PSBI) berupa alat produksi pakan ikan air tawar kepada Pokdakan Pinang Raya Bangka Tengah.
Baca juga: Oktober 2023, Gabungan 2 Kota di Bangka Belitung Mengalami Deflasi 0,31 persen (mtm)
Adapun Bank Indonesia juga menyalurkan PSBI Alsintan kepada Kelompok Tani Dukong Jaya Mandiri Belitung dan KUB Cakra Milenial Bangka Barat untuk mendorong produktivitas komoditas bawang dan cabai merah.
Untuk mendukung produksi beras di Bangka Belitung, Bank Indonesia secara simbolis menyerahkan bantuan demplot budidaya padi kepada Gapoktan Mufakat Belitung Timur, diikuti apresiasi kepada UMKM Halal melalui penyerahan sertifikat halal kepada UMKM Olahan Pangan.
Di samping itu, Pemerintah Provinsi Kepulauan secara simbolis menyerahkan paket Operasi Pasar Murah subsidi menggunakan Dana Insentif Daerah (DID) kepada masyarakat di Pangkalpinang.
Sebagai rangkaian kegiatan Event Harvesting GNPIP, Bank Indonesia juga menyelenggarakan beberapa kegiatan lain seperti lomba memasak ikan air tawar dalam rangka promosi alternatif konsumsi ikan air laut, SPHP Bulog, Farmer’s Market, QRIS Experience, dan penukaran uang kartal melalui Layanan Kas Keliling Bank Indonesia.
Kegiatan Harvesting GNPIP Bangka Belitung diharapkan dapat meningkatkan sinergitas Bank Indonesia, TPID se-Bangka Belitung, serta mitra strategis lainnya sehingga angka inflasi di Bangka Belitung tetap terjaga.
Berita Terkait
Bank Indonesia catat perekonomian Babel triwulan III 2024 tetap tumbuh positif
6 November 2024 19:35
BI Babel ajak pelaku usaha komoditas aneka cabai dan bawang merah ke Jawa Tengah
4 November 2024 10:54
BI: Uang Rp10 ribu tahun emisi 2005 berlaku sebagai alat pembayaran
4 Oktober 2024 21:30
Bank Indonesia: Uang pecahan Rp10 ribu tahun emisi 2005 tidak berlaku lagi
3 Oktober 2024 23:52
Inflasi tahunan Bangka Belitung terendah selama 5 bulan terakhir
3 Oktober 2024 18:11
BI hentikan publikasi JIBOR per 1 Januari 2026
27 September 2024 11:43
Babel Economic Forum 2024 dorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan melalui sektor pariwisata
20 September 2024 19:49
Bangka Belitung kembali catat inflasi tahunan terendah se-nasional pada Agustus 2024
4 September 2024 15:07