Sungailiat (ANTARA) - Komandan Kodim (Dandim) 0413 Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Kolonel Arm Fristya Andrean Gitiras, memastikan semua prajurit TNI AD di satuannya netral dalam Pemilu 2024.
"Kami tekankan seluruh prajurit TNI termasuk semua personel Bintara Pembina Desa (Babinsa) supaya menjaga netralitas politik," kata dia di Sungailiat, Senin, usai menandatangani Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) dengan Pemerintah Kabupaten Bangka.
Fristya Andrean Gitiras mengatakan, penegasan sikap netral TNI terus dilakukan terutama pada saat upacara atau apel rutin.
"Setiap personel Babinsa sudah kami lengkapi buku saku sebagai panduan personel dalam menjalankan tugas di lapangan. Dalam buku itu dijelaskan tugas dan fungsi Babinsa termasuk larangan yang harus dipatuhi," ujarnya.
Menurutnya, dari lima Komando Rayon Militer (Koramil) yang tersebar di sejumlah tempat, telah disiapkan 155 personel Babinsa yang siap menjalankan tugas pengamanan pilkada di tingkat desa.
Seluruh lapisan masyarakat harus tetap menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban supaya pelaksanaan Pilkada 2024 mendatang berjalan aman lancar dan kondusif.
Menyinggung dana hibah pengamanan Pilkada 2024 dari Pemerintah Kabupaten Bangka, kata dia, akan dipergunakan sesuai kebutuhan pengamanan sehingga dapat dipertanggungjawabkan.
"Dari naskah perjanjian hibah daerah yang ditandatangani, kami memperoleh dana hibah pengamanan dari pemerintah Kabupaten Bangka sebesar Rp1.349.729.000," katanya.
Dana hibah pengamanan sebesar itu, kata dia, diterima dua kali tahap yakni tahun 2023 sebesar 40 persen dan di tahun 2024 mendatang sebanyak 60 persen.
