Belitung (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, memastikan stok bahan kebutuhan pokok di daerah itu cukup guna memenuhi kebutuhan masyarakat di awal tahun 2024.
"Kami pastikan stok bahan kebutuhan pokok masyarakat di awal tahun cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat," kata Kepala Bidang Usaha Perdagangan DKUKMPTK Belitung, Hamzah di Tanjung Pandan, Selasa.
Menurut dia, berdasarkan hasil pantauan stok bahan kebutuhan pokok di tingkat distributor di daerah itu dipastikan cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
Selain itu, jadwal pengiriman dan pasokan bahan kebutuhan pokok dari luar daerah terpantau lancar karena tidak mengalami kendala faktor cuaca buruk.
"Hasil peninjauan dan pengawasan langsung stok bahan kebutuhan pokok dipastikan cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat," ujarnya.
Dikatakan Hamzah, stok beras yang tersedia di tingkat distributor setempat sebanyak 825,85 ton, gula pasir 310 ton, tepung terigu 90 ton, minyak goreng 189,7 ton, dan tepung sagu 76 ton.
Selanjutnya garam tersedia sebanyak empat ton, kacang kedelai 51 ton, kacang tanah 27 ton, dan kacang hijau 10 ton.
"Kami pastikan stok bahan kebutuhan cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dengan ketahanan stok mencapai tiga bulan ke depan," katanya.
Selain itu, lanjut Hamzah, harga bahan kebutuhan pokok di daerah itu di awal tahun 2024 terpantau stabil.
Ia menyebutkan, harga beras premium dijual Rp14.500 per kilogram, beras medium Rp12.500 per kilogram, gula pasir Rp15 ribu per kilogram, dan minyak goreng Rp15 ribu per liter.
Selanjutnya daging sapi lokal dijual Rp160 ribu per kilogram, daging ayam broiler Rp40 ribu per kilogram, telur ayam ras Rp32 ribu per kilogram .
Selain itu, kata Hamzah, bawang merah dijual Rp35 ribu per kilogram, bawang putih impor Rp35 ribu per kilogram, cabai rawit Rp80 ribu, dan cabai merah besar Rp70 ribu per kilogram.
"Kami akan terus melakukan pengawasan harga bahan kebutuhan yang dijual sehingga tetap mengacu kepada Harga Eceran Tertinggi (HET)," ujarnya.