Washington (ANTARA) - Sebuah kapal komersial milik Amerika Serikat dihantam rudal pada Senin (15/1) dari wilayah yang dikuasai kelompok militan Houthi di Yaman, menurut militer AS.
Komando Pusat (CENTCOM) AS dalam postingan di media sosial X mengidentifikasi kapal tersebut sebagai M/V Gibraltar Eagle, kapal kontainer berbendera Kepulauan Marshall yang dimiliki dan dioperasikan oleh AS.
"Kapal itu melaporkan bahwa tidak ada yang terluka atau pun kerusakan signifikan" dari serangan yang terjadi sekitar pukul 16.00 waktu Sanaa (20.00 WIB) tersebut, kata CENTCOM, seraya menambahkan bahwa kapal itu tetap melanjutkan perjalanannya meski telah diserang.
CENTCOM juga mengatakan sekitar dua jam sebelum serangan rudal yang disebutkan di atas, "Militer AS mendeteksi sebuah rudal balistik antikapal yang dilancarkan ke arah jalur pelayaran komersial Laut Merah Selatan."
"Rudal tersebut gagal terbang dan jatuh di daratan Yaman. Tidak ada korban luka maupun kerusakan yang dilaporkan," ujarnya.
Berita Terkait
Trump ancam BRICS agar tetap bertransaksi pakai Dolar AS
1 Desember 2024 10:24
Lebanon-Israel sepakat akhiri konflik yang telah berlangsung setahun
27 November 2024 09:18
Amerika Serikat akan izinkan Ukraina gunakan ranjau penghambat pergerakan Rusia
21 November 2024 18:31
Trump akan kerahkan militer untuk deportasi massal imigran ilegal
19 November 2024 11:31
Media: Trump berupaya tekan Iran rundingkan kesepakatan nuklir baru
16 November 2024 23:42
Pakar: Pemerintahan Trump berpotensi alami "kekacauan besar"
16 November 2024 22:48
AS, Jepang, Korea Selatan lakukan pertemuan trilateral
16 November 2024 11:44
Prabowo-Biden tegaskan komitmen kerja sama pertahanan
13 November 2024 14:11