• Top News
  • Terkini
  • Rilis Pers
Antaranews.com
Tentang Kami
Antara News babel
Selasa, 16 Desember 2025
Antara News babel
Antara News babel
  • Home
  • Nusantara
      • antaranews.com
      • Aceh/NAD
      • Bali
      • Bangka/Belitung
      • Banten
      • Bengkulu
      • Gorontalo
      • Jambi
      • Jawa Barat
      • Jawa Tengah
      • Jawa Timur
      • Kalimantan Barat
      • Kalimantan Selatan
      • Kalimantan Tengah
      • Kalimantan Timur
      • Kalimantan Utara
      • Kepulauan Riau
      • Kuala Lumpur
      • Lampung
      • Maluku
      • Megapolitan
      • NTB
      • NTT
      • Papua
      • Papua Tengah
      • Riau
      • Sulawesi Selatan
      • Sulawesi Tengah
      • Sulawesi Tenggara
      • Sulawesi Utara
      • Sumatera Barat
      • Sumatera Selatan
      • Sumatera Utara
      • Yogyakarta
  • Nasional
      Prabowo rencana tinjau daerah terdampak bencana seminggu sekali

      Prabowo rencana tinjau daerah terdampak bencana seminggu sekali

      Senin, 15 Desember 2025 20:49

      Presiden Prabowo: Anggaran bencana aman berkat efisiensi APBN

      Presiden Prabowo: Anggaran bencana aman berkat efisiensi APBN

      Senin, 15 Desember 2025 20:39

      Prabowo tekankan penanganan bencana hasil kerja kolektif semua unsur

      Prabowo tekankan penanganan bencana hasil kerja kolektif semua unsur

      Senin, 15 Desember 2025 20:36

      Menkomdigi: 87 persen BTS jaringan Aceh telah pulih

      Menkomdigi: 87 persen BTS jaringan Aceh telah pulih

      Senin, 15 Desember 2025 20:27

      ANTARA raih predikat Badan Publik Informatif dari KI Pusat

      ANTARA raih predikat Badan Publik Informatif dari KI Pusat

      Senin, 15 Desember 2025 20:11

  • Mancanegara
      Penembakan massal di Australia, korban tewas jadi 12 orang

      Penembakan massal di Australia, korban tewas jadi 12 orang

      Senin, 15 Desember 2025 0:09

      Pemimpin Thailand dan Kamboja Berbicara via Telepon dengan Trump

      Pemimpin Thailand dan Kamboja Berbicara via Telepon dengan Trump

      Minggu, 14 Desember 2025 1:08

      Jepang peringatkan potensi tsunami usai gempa M 6,7

      Jepang peringatkan potensi tsunami usai gempa M 6,7

      Jumat, 12 Desember 2025 13:42

      Prabowo di Pakistan-Rusia hasilkan fakultas kedokteran baru dan sains

      Prabowo di Pakistan-Rusia hasilkan fakultas kedokteran baru dan sains

      Jumat, 12 Desember 2025 11:11

      Analisis: Presiden Prabowo tampilkan diplomasi berkaliber tinggi

      Analisis: Presiden Prabowo tampilkan diplomasi berkaliber tinggi

      Jumat, 12 Desember 2025 11:08

  • Bangka Belitung
    • Pangkal Pinang
    • Bangka
    • Bangka Tengah
    • Bangka Selatan
    • Bangka Barat
    • Belitung
    • Belitung Timur
    • Lingkungan
        PT Timah tanam 5.000 mangrove di Pantai Kobel mitigasi bencana

        PT Timah tanam 5.000 mangrove di Pantai Kobel mitigasi bencana

        Jumat, 12 Desember 2025 20:31

        YKAN - Pemprov Babel siapkan tujuh aksi pulihkan mangrove

        YKAN - Pemprov Babel siapkan tujuh aksi pulihkan mangrove

        Selasa, 9 Desember 2025 9:58

        Pemprov Babel-YKAN selaraskan rencana pemulihan ekosistem mangrove

        Pemprov Babel-YKAN selaraskan rencana pemulihan ekosistem mangrove

        Senin, 8 Desember 2025 21:39

        Polres Bangka Barat tanam 200 bibit jambu mete di lahan kritis

        Polres Bangka Barat tanam 200 bibit jambu mete di lahan kritis

        Sabtu, 6 Desember 2025 21:09

        ANTARA Jambi-Pemkab Tanjabbar tanam mangrove di Pangkal Babu

        ANTARA Jambi-Pemkab Tanjabbar tanam mangrove di Pangkal Babu

        Sabtu, 6 Desember 2025 17:36

    • Olahraga
        Rizki Juniansyah raih emas dan pecahkan dua rekor dunia

        Rizki Juniansyah raih emas dan pecahkan dua rekor dunia

        Senin, 15 Desember 2025 20:22

        Koleksi tujuh emas buat atletik Indonesia capai target lebih awal

        Koleksi tujuh emas buat atletik Indonesia capai target lebih awal

        Senin, 15 Desember 2025 15:47

        Patricia Geraldine sumbang emas kedua bagi kontingen wushu Indonesia

        Patricia Geraldine sumbang emas kedua bagi kontingen wushu Indonesia

        Senin, 15 Desember 2025 15:45

        Klasemen Liga Spanyol: Real Madrid buntuti Barcelona di puncak

        Klasemen Liga Spanyol: Real Madrid buntuti Barcelona di puncak

        Senin, 15 Desember 2025 14:24

        Klasemen Liga Italia: Geser rival sekota, Inter Milan menjadi

        Klasemen Liga Italia: Geser rival sekota, Inter Milan menjadi "capolista"

        Senin, 15 Desember 2025 14:17

    • Gaya Hidup
        Rekomendasi destinasi yang bisa dituju selama libur tahun baru 2026

        Rekomendasi destinasi yang bisa dituju selama libur tahun baru 2026

        Senin, 15 Desember 2025 8:59

        Vin Diesel akan gandeng peran Cristiano Ronaldo di Fast & Furious 11

        Vin Diesel akan gandeng peran Cristiano Ronaldo di Fast & Furious 11

        Minggu, 14 Desember 2025 18:02

        Byun Yo Han dan Tiffany tulis surat buat penggemar terkait hubungannya

        Byun Yo Han dan Tiffany tulis surat buat penggemar terkait hubungannya

        Minggu, 14 Desember 2025 11:00

        Tutup 2025, Kawasaki luncurkan tiga model baru untuk perkuat segmen premium

        Tutup 2025, Kawasaki luncurkan tiga model baru untuk perkuat segmen premium

        Kamis, 11 Desember 2025 23:03

        Mengidentifikasi penyakit dari perubahan bentuk kuku

        Mengidentifikasi penyakit dari perubahan bentuk kuku

        Kamis, 11 Desember 2025 15:14

    • Opini
        Di antara peristiwa dan ingatan

        Di antara peristiwa dan ingatan

        Minggu, 14 Desember 2025 10:56

        88 tahun LKBN ANTARA, tetap eksis di tengah krisis

        88 tahun LKBN ANTARA, tetap eksis di tengah krisis

        Minggu, 14 Desember 2025 10:36

        LKBN ANTARA 88 Tahun: Dari saksi sejarah revolusi hingga transformasi digital

        LKBN ANTARA 88 Tahun: Dari saksi sejarah revolusi hingga transformasi digital

        Sabtu, 13 Desember 2025 9:22

        88 Tahun ANTARA mengawal kedaulatan informasi Indonesia

        88 Tahun ANTARA mengawal kedaulatan informasi Indonesia

        Jumat, 12 Desember 2025 13:38

        Transformasi digital ANTARA dan babak baru diplomasi informasi RI

        Transformasi digital ANTARA dan babak baru diplomasi informasi RI

        Jumat, 12 Desember 2025 10:52

    • English News
        Erick Thohir Indonesia men's badminton gold at Sea Games

        Erick Thohir Indonesia men's badminton gold at Sea Games

        Kamis, 11 Desember 2025 10:42

        State must not lose against illegal tin mining: Defense Minister

        State must not lose against illegal tin mining: Defense Minister

        Rabu, 19 November 2025 21:31

        KPK backs Prabowo's move to use seized assets for school smartboards

        KPK backs Prabowo's move to use seized assets for school smartboards

        Rabu, 19 November 2025 9:56

        Prabowo confers National Hero titles on Soeharto, nine figures

        Prabowo confers National Hero titles on Soeharto, nine figures

        Senin, 10 November 2025 14:27

        Prabowo and Indonesia's active role for lasting peace in Gaza

        Prabowo and Indonesia's active role for lasting peace in Gaza

        Jumat, 17 Oktober 2025 14:24

    • Pariwisata dan Multikultur
      • Pangkalpinang
      • Bangka
      • Bangka Tengah
      • Bangka Barat
      • Bangka Selatan
      • Belitung
      • Belitung Timur
      • Foto
        • Latihan penanganan kecelakaan pesawat di Pangkalpinang

          Latihan penanganan kecelakaan pesawat di Pangkalpinang

          Selasa, 9 Desember 2025 18:25

          Tumpukan batang kayu dan lumpur hambat akses ke Desa Tanjung Karang, Aceh Tamiang

          Tumpukan batang kayu dan lumpur hambat akses ke Desa Tanjung Karang, Aceh Tamiang

          Sabtu, 6 Desember 2025 11:16

          Kekompakan Gubernur dan Wagub Babel Senam Bedincak

          Kekompakan Gubernur dan Wagub Babel Senam Bedincak

          Jumat, 21 November 2025 17:03

          Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Bangka

          Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Bangka

          Rabu, 5 November 2025 11:09

          Aksi demonstrasi di Kantor PT Timah Babel

          Aksi demonstrasi di Kantor PT Timah Babel

          Senin, 6 Oktober 2025 15:52

      • Video
        • 41 pelaku usaha di Pangkalpinang terima bantuan permodalan

          41 pelaku usaha di Pangkalpinang terima bantuan permodalan

          Senin, 15 Desember 2025 19:52

          Pemkot Pangkalpinang salurkan bantuan bagi warga terdampak banjir rob

          Pemkot Pangkalpinang salurkan bantuan bagi warga terdampak banjir rob

          Jumat, 12 Desember 2025 19:28

          Polda Babel terjunkan 1.600 personel dalam Operasi Tertib Tambang

          Polda Babel terjunkan 1.600 personel dalam Operasi Tertib Tambang

          Kamis, 11 Desember 2025 14:33

          Babel himpun bantuan pelajar bagi korban bencana di Pulau Sumatera

          Babel himpun bantuan pelajar bagi korban bencana di Pulau Sumatera

          Rabu, 10 Desember 2025 15:15

          Pemkot Pangkalpinang penuhi hak dasar warga negara, perbaiki 5 RTLH

          Pemkot Pangkalpinang penuhi hak dasar warga negara, perbaiki 5 RTLH

          Selasa, 9 Desember 2025 21:17

      Pemimpin dunia hanya melongo genosida terulang persis sama di Gaza

      Oleh M Razi Rahman Selasa, 13 Februari 2024 14:22 WIB

      Pemimpin dunia hanya melongo genosida terulang persis sama di Gaza

      Jakarta (ANTARA) -

      Dalam buku "The Faithful Triangle: The United States, Israel and the Palestinians" (1983), ilmuwan Amerika Serikat, Noam Chomsky, menuturkan bagaimana sekitar 275 warga Palestina dibunuh secara brutal oleh pasukan Israel pada 3 November 1956.

      Peristiwa yang dikenang dalam catatan sejarah sebagai Pembantaian Khan Yunis itu dilakukan dengan penggeledahan rumah ke rumah oleh pasukan Israel.

      Sembilan hari setelah pembantaian yang didiamkan saja oleh berbagai negara adidaya saat itu, pasukan Israel kembali melakukan pembantaian di Kota Rafah, membunuh sedikitnya 111 warga dan pengungsi di kota paling selatan di daerah Jalur Gaza.

      Menurut ensiklopedia dunia maya Wikipedia, kesaksian para penyintas menyebutkan bahwa para serdadu angkatan bersenjata Israel di Jalur Gaza selatan mengumpulkan warga laki-laki di atas usia 15 tahun.

      Israel kemudian menyatakan bahwa semua warga sipil bertanggung jawab secara kolektif atas serangan kepada pasukan IDF, serta kemudian dilakukan eksekusi terhadap para tahanan asal Gaza.

      Ratusan warga sipil dieksekusi oleh IDF pada masa seusai terjadinya Krisis Suez, atau tepatnya pada 1 November 1956-7 Maret 1957. Diperkirakan antara 930 dan 1.200 orang dibantai oleh pasukan Israel dalam periode itu.

      Apakah ada dari pasukan negara Zionis itu yang diadili atas pembantaian tersebut? Tidak ada. Nol sama sekali.

      Sekitar 66 tahun kemudian, peristiwa yang sama persis juga terjadi, di mana IDF kembali melakukan pembantaian di Kota Rafah yang berbatasan langsung dengan Mesir.

      Padahal, beberapa bulan sebelumnya Israel mengusir warga di Kota Gaza dan daerah utara jalur tersebut, untuk disuruh pindah ke "wilayah aman" di selatan, termasuk salah satunya di Kota Rafah.

      Namun, setelah meluluhlantakkan Gaza utara dan tengah sehingga para warga kesulitan untuk mendapatkan makanan sehari-hari, Israel menyatakan akan kembali melakukan serangan militer di Kota Rafah.

      IDF, yang ironisnya mengaku sebagai "pasukan paling bermoral di dunia", melakukan serangan di Kota Rafah yang hingga Senin ini saja menewaskan 67 warga, berdasarkan data Kementerian Kesehatan Gaza.

      Israel tentu saja seperti biasa, berdalih mencari pejuang Hamas, sedangkan bila warga sipil yang terbunuh, mereka mengatakan itu karena Hamas menjadikan mereka tameng hidup. IDF membunuh dengan amunisi dan senjata yang kebanyakan merupakan bantuan militer dari negara-negara Barat.

      Anak 6 tahun

      Setiap nyawa dari warga sipil yang terbantai di Jalur Gaza (baik daerah utara hingga selatan) sangat berharga, tetapi untuk kepentingan artikel yang singkat ini, dapatlah disebut kisah Hind Rajab, kisah perempuan berusia enam tahun, yang dihabisi pasukan Israel.

      Pada 29 Januari lalu, Hind bersama-sama kerabat keluarganya, sedang mengendarai kendaraan untuk mengungsi dari Kota Gaza yang diserang pasukan Israel.

      Kendaraan itu ditembaki oleh tank Israel di sebelah barat Kota Gaza, dan ajaibnya, Hind ketika itu masih selamat berupaya menelepon lembaga bantuan Bulan Sabit Merah dengan ponselnya, serta meminta mereka untuk datang dan menolongnya.

      Panggilan Hind yang rekamannya masih ada menunjukkan tekanan dan ketakutan yang teramat sangat, tetapi kemudian terdengar teriakan dan rentetan tembakan. Panggilan itu terputus.

      Satu ambulans Bulan Sabit Merah ada yang menanggapi panggilan Hind dan segera bergegas untuk menolong anak perempuan tersebut. Namun, ambulans itu tidak kunjung kembali.

      Baru pada Sabtu (10/2), atau 12 hari setelah panggilan Hind, barulah Bulan Sabit Merah "mendapatkan izin" dari otoritas Israel untuk dapat sampai ke lokasi di mana Hind berada.

      Tragisnya, mereka menemukan Hind bersama keluarganya sudah dalam keadaan tidak bernyawa. Kaca-kaca mobil sudah dalam kondisi pecah berserakan, lubang-lubang peluru tampak jelas di kendaraan nahas tersebut.

      Tidak jauh dari mobil yang dinaiki almarhumah dan kerabatnya, ditemukan satu kendaraan yang terbakar habis. Kendaraan itu adalah ambulans yang sekitar 12 hari lalu dimaksudkan untuk menjemput Hind yang ketakutan.

      Para pengemudi dan awak dalam ambulans itu keduanya terbunuh oleh pasukan Israel. Pernyataan Bulan Sabit Merah menyatakan bahwa IDF sengaja menargetkan kru Bulan Sabit Merah, meski organisasi tersebut telah berkoordinasi dengan Israel untuk dapat menjemput Hind.

      Demikianlah, Bulan Sabit Merah pada 29 Januari sudah meminta izin kepada otoritas negara Zionis itu untuk dapat menjemput seorang anak perempuan 6 tahun yang ketakutan, tetapi setelah izin diberikan, mereka menjadi sasaran empuk dari tank IDF.

      Apakah ada dari pasukan negara Zionis itu yang diadili atas pembantaian tersebut? Tidak ada. Nol sama sekali.

      Peringatan

      Sebelum Israel memutuskan untuk melakukan serangan darat di Rafah, berbagai pihak sudah melakukan peringatan agar hal itu jangan dilakukan, seperti dari organisasi Amnesty International yang mengingatkan akan potensi kekerasan dan genosida akibat serangan itu.

      Tidak hanya itu, Sekjen PBB Antonio Guterres juga mengingatkan akan dampak luar biasa yang dapat terjadi bila militer Israel menyerang Rafah.

      Namun, berbagai peringatan itu diabaikan. Netanyahu juga telah menginformasikan kepada Menlu AS Anthony Blinken bahwa serangan ke Rafah akan dilakukan.

      Padahal sebelumnya pada Rabu (7/2), Gedung Putih memperingatkan bahwa serangan Israel di Rafah "akan menjadi bencana" bagi warga Palestina.

      Tidak heran bila Hamas pada Senin menyatakan bahwa serangan Israel ke Jalur Gaza selatan hanyalah kelanjutan dari aksi genosida.

      Melalui platform telegram, Hamas mengingatkan bahwa Israel mengabaikan putusan Mahkamah Internasional (ICJ), yang mendesak negara Zionis itu mencegah setiap tindakan yang dapat dikategorikan sebagai tindakan genosida.

      Hamas menyebut bahwa pemerintahan AS dan pemerintahan Israel, sebagai pihak yang paling bertanggung jawab akan pembantaian tersebut, dan menyerukan kepada komunitas internasional untuk menghentikan agresi ini.

      Sementara itu, pihak Kepresidenan Palestina memperingatkan bahwa rencana serangan Israel terhadap Kota Rafah di Gaza selatan, yang berbatasan dengan Mesir, merupakan pelanggaran nyata yang tidak bisa diterima.

      Dalam sebuah pernyataan yang dikutip oleh kantor berita resmi Palestina, Wafa, Kepresidenan Palestina di Tepi Barat dengan keras menolak dan mengutuk pernyataan Netanyahu tentang "rencana untuk memperluas serangan Israel ke Provinsi Rafah yang padat penduduk".

      Sama seperti Hamas, Kepresidenan Palestina menyatakan Israel bertanggung jawab penuh atas konsekuensi dari serangan tersebut, dan juga menekankan "tanggung jawab khusus pemerintah Amerika Serikat untuk mencegah eskalasi yang dapat menimbulkan bencana."

      Sejak dimulainya serangan Israel terhadap Gaza pada 7 Oktober 2023, lebih dari 28.000 warga Palestina telah terbunuh. Selain itu, 85 persen penduduk Gaza terpaksa mengungsi di tengah kekurangan makanan, air bersih, dan obat-obatan, sementara 60 persen infrastruktur di wilayah kantong itu rusak atau hancur, menurut data dari PBB.

      Respons

      Bagaimana respons negara tetangga di sekitar Jalur Gaza? Kementerian Luar Negeri Mesir pada Minggu (11/2) memperingatkan “dampak mengerikan” akibat serangan darat di Kota Rafah di Jalur Gaza selatan yang direncanakan Israel.

      Mesir menyerukan persatuan upaya internasional dan regional untuk mencegah rencana serangan terhadap Rafah, yang saat ini menampung sekitar 1,4 juta pengungsi Palestina yang menganggap kota tersebut daerah aman terakhir di Gaza.

      Sementara itu, Kementerian Luar Negeri Arab Saudi menyerukan pertemuan darurat Dewan Keamanan PBB pada Sabtu (10/2) ketika Israel bersiap untuk melancarkan operasi darat di Rafah.

      Arab Saudi menekankan "perlunya DK PBB mengadakan pertemuan luar biasa untuk mencegah Israel melancarkan bencana kemanusiaan."

      Sedangkan di Barat, respons yang ada seperti biasanya adalah "keprihatinan", seperti Menlu Inggris David Cameron yang pada Sabtu melalui platform X, menyatakan prihatin atas rencana Israel untuk menyerang Rafah, di mana lebih dari separuh penduduk Gaza berlindung di wilayah tersebut.

      Keprihatinan merupakan hal yang penting, tetapi bila tidak dilakukan dengan langkah yang secara nyata dapat menghentikan agresi Israel yang biadab itu, maka jangan heran bila ada yang berpandangan bahwa berbagai pemimpin negara-negara di dunia hanya bisa melongo melihat genosida yang terus terjadi di Palestina.

      Editor : Bima Agustian
      COPYRIGHT © ANTARA 2025

      Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

      • Whatsapp
      • facebook
      • twitter
      • email
      • pinterest

      Berita Terkait

      Majelis Umum PBB sahkan 5 resolusi dukung Palestina

      Majelis Umum PBB sahkan 5 resolusi dukung Palestina

      6 Desember 2025 23:12

      Trump siap ungkap tahap kedua rencana perdamaian Gaza sebelum Natal

      Trump siap ungkap tahap kedua rencana perdamaian Gaza sebelum Natal

      5 Desember 2025 09:47

      Korban di Gaza Palestina tembus 70 ribu jiwa sejak Oktober 2023

      Korban di Gaza Palestina tembus 70 ribu jiwa sejak Oktober 2023

      1 Desember 2025 12:40

      Mobil khusus Paus Fransiskus diubah jadi klinik berjalan untuk Gaza

      Mobil khusus Paus Fransiskus diubah jadi klinik berjalan untuk Gaza

      26 November 2025 10:02

      Palestina: Israel bunuh 33 ribu perempuan dan anak perempuan

      Palestina: Israel bunuh 33 ribu perempuan dan anak perempuan

      26 November 2025 09:23

      TNI AL siapkan tiga KRI rumah sakit untuk dikirim ke Gaza

      TNI AL siapkan tiga KRI rumah sakit untuk dikirim ke Gaza

      25 November 2025 15:25

      5.000 personel TNI AL siap dikerahkan jadi pasukan perdamaian Gaza

      5.000 personel TNI AL siap dikerahkan jadi pasukan perdamaian Gaza

      25 November 2025 14:33

      TNI kerahkan pesawat Hercules dan kapal rumah sakit untuk misi perdamaian Gaza

      TNI kerahkan pesawat Hercules dan kapal rumah sakit untuk misi perdamaian Gaza

      24 November 2025 20:22

      Terpopuler

      Jadwal timnas voli putri di SEA Games 2025: Indonesia vs Thailand

      Jadwal timnas voli putri di SEA Games 2025: Indonesia vs Thailand

      Jadwal Liga Spanyol: Barcelona vs Osasuna, Real Madrid vs Alaves

      Jadwal Liga Spanyol: Barcelona vs Osasuna, Real Madrid vs Alaves

      Jadwal Liga Inggris: Arsenal vs Wolverhampton Wanderers, Manchester City vs Crystal Palace

      Jadwal Liga Inggris: Arsenal vs Wolverhampton Wanderers, Manchester City vs Crystal Palace

      Harga emas Antam hari ini turun Rp6.000 per gram

      Harga emas Antam hari ini turun Rp6.000 per gram

      Christian Panucci jadi pelatih Timnas Indonesia, benarkah? Cek faktanya

      Christian Panucci jadi pelatih Timnas Indonesia, benarkah? Cek faktanya

      Top News

      • Melati serahkan mesin tempel dukung produktivitas nelayan Bangka Tengah

        Melati serahkan mesin tempel dukung produktivitas nelayan Bangka Tengah

        8 jam lalu

      • YouTuber Resbob sempat kabur sebelum ditangkap di Semarang

        YouTuber Resbob sempat kabur sebelum ditangkap di Semarang

        8 jam lalu

      • Pemkab Bangka Tengah kembangkan potensi perikanan di Desa Batu Belubang

        Pemkab Bangka Tengah kembangkan potensi perikanan di Desa Batu Belubang

        9 jam lalu

      • Sebanyak 22 desa di Bangka Barat capai target 100 persen PBB-P2

        Sebanyak 22 desa di Bangka Barat capai target 100 persen PBB-P2

        10 jam lalu

      • Cabut laporan dugaan penipuan, Fira Mustika: Saya sudah minta maaf ke gubernur

        Cabut laporan dugaan penipuan, Fira Mustika: Saya sudah minta maaf ke gubernur

        11 jam lalu

      Antara News babel
      babel.antaranews.com
      Copyright © 2025
      • Top News
      • Terkini
      • RSS
      • Twitter
      • Facebook
      • Mancanegara
      • Bangka Belitung
      • Lipsus
      • Lingkungan
      • Olahraga
      • Gaya Hidup
      • Opini
      • English-news
      • Pariwisata Babel
      • Ketentuan Penggunaan
      • Tentang Kami
      • Pedoman
      • Kebijakan Privasi
      • BrandA
      • ANTARA Foto
      • Korporat
      • PPID
      • www.antaranews.com
      • Antara Foto
      • IMQ
      • Asianet
      • OANA
      notification icon
      Dapatkan Berita Terkini khusus untuk anda dengan mengaktifkan notifikasi Antaranews.com