Koba, Babel (ANTARA) - Madrasah Aliyah Negeri Insan Cendekia (MAN IC) Bangka Tengah, Kepulauan Bangka Belitung, ambil bagian dalam gerakan penanaman dan pemeliharaan pohon serentak seluruh Indonesia.
"Seluruh MAN IC di setiap provinsi di Indonesia melakukan gerakan bersama penanaman dan pemeliharaan pohon serentak, sebagai bentuk komitmen bersama dalam menjaga pelestarian lingkungan," kata Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kantor Wilayah Kemenag Bangka Belitung Parija saat menghadiri gerakan penanaman pohon serentak di MAN IC Bangka Tengah, Rabu.
Gerakan tersebut merupakan kerja sama Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dengan Kementerian Agama (Kemenag) melalui Direktorat Kurikulum Sarana Kelembagaan dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah dan Pusat Pengembangan Generasi LHK.
"Hari ini, seluruh MAN IC di Indonesia melakukan kegiatan penanaman ini yang merupakan kegiatan kerja sama lintas sektoral. Penanaman dan pemeliharaan pohon ini adalah bukti bahwa kita peduli terhadap lingkungan,” kata dia.
Kanwil Kemenag Bangka Belitung juga telah menjalin kerja sama dengan Dinas LHK dalam hal mewujudkan sekolah Adiwiyata.
"Kerja sama yang terjalin antara Kanwil Kemenag Babel dengan Dinas LHK tidak hanya pada penghijauan tetapi juga pengolahan sampah karena kedua itu sama pentingnya demi kelestarian lingkungan," ujarnya.
Parija berharap, gerakan penghijauan tidak hanya dilakukan di MAN IC Bangka Tengah, melainkan di madrasah reguler yang lainnya.
"Ke depan kita berharap, Dinas LHK dapat menjangkau lebih jauh madrasah-madrasah yang berada di bawah Kementerian Agama agar dapat melakukan kegiatan ini," ujarnya.
Subkoordinator Peningkatan Kapasitas Lingkungan Hidup Dinas LHK Provinsi Bangka Belitung Fianda Revina Widyastuti mengatakan penanaman pohon terkait dengan surat keputusan bersama (SKB) tiga menteri yaitu Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Menteri Agama, dan Menteri LHK.
"Pencetusan pengembangan pendidikan lingkungan ini berangkat dari kekhawatiran terhadap kondisi lingkungan yang sudah mulai rusak,” katanya.
Ruang lingkup SKB tiga menteri ini tidak hanya penanaman pohon melainkan meliputi konservasi air, pengolahan sampah, konservasi energi, kebersihan sanitasi dan drainase, serta inovasi.
"Pada kesempatan ini, saya merasa bangga karena MAN IC Bangka Tengah memiliki inovasi dengan membuat robot pemilah sampah yang termasuk dalam ruang lingkup program SKB tiga menteri ini," ujarnya.
Berita Terkait
Central Bangka Regent calls 44,000 hectares of Koba Tin land "no man's land"
1 April 2024 13:59
Kemenag Bangka Tengah: Program "home stay" MAN IC bentuk pengabdian pelajar
23 Februari 2024 22:39
MAN IC Bangka Tengah terima peserta didik jalur prestasi tanpa tes
17 Februari 2024 08:58
Siswa MAN IC Bangka Tengah wakili Babel ajang Duta Siswa Indonesia
21 Januari 2024 21:05
MAN IC Bangka Tengah gelar kegiatan ophesaic jelang SNPDB
21 Januari 2024 20:51
Duta Baca Indonesia dorong semangat berliterasi pelajar MAN IC Bangka Tengah
20 Maret 2023 19:11
Pelajar MAN IC Bangka Tengah ciptakan robot pemilah sampah
7 Maret 2023 22:15
Belitung Timur apresiasi program "home stay" pelajar MAN IC
16 Februari 2023 20:08