Sana'a, Yaman (ANTARA) - Kelompok Houthi Yaman pada Kamis (21/3) bersumpah akan melakukan serangan yang lebih efektif terhadap kapal-kapal yang terkait dengan Amerika Serikat, Inggris dan Israel.
"Kami memiliki rencana yang signifikan ke depannya untuk melakukan penyerangan yang memiliki dampak lebih hebat terhadap kapal-kapal musuh," kata pemimpin kelompok itu Abdul-Malik al-Houthi dalam rekaman pidatonya.
Tanpa mengungkapkan secara spesifik rencana tersebut, ia menambahkan bahwa ''kami terus memperluas operasi militer, dengan banyak pilihan yang tersedia bagi kami tanpa ragu-ragu atau khawatir terhadap ancaman (musuh).''
Dia menunjukkan kemampuan kelompok itu dalam "mengatasi teknologi AS dan Israel dalam pengawasan, gangguan dan intersepsi sebagai kemenangan dan perkembangan signifikan bagi kekuatan militer kami."
Kelompok Houthi Yaman telah menargetkan kapal kargo di Laut Merah yang dimiliki atau dioperasikan oleh perusahaan Israel atau mengangkut barang ke dan dari Israel sebagai bentuk solidaritas terhadap Jalur Gaza, yang telah berada di bawah serangan Israel sejak 7 Oktober.
Laut Merah adalah salah satu jalur laut yang paling sering digunakan di dunia untuk pengiriman minyak dan bahan bakar.
Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin baru-baru ini mengumumkan pembentukan misi multinasional, Operation Prosperity Guardian, untuk melawan serangan Houthi.
Berita Terkait
Arab Saudi desak semua pihak menahan diri di tengah konflik kawasan
22 Juli 2024 11:49
Serangan udara baru AS-Inggris targetkan Houthi di Yaman
5 Maret 2024 09:06
Houthi Yaman akan selamatkan kapal Inggris dengan imbalan bantuan masuk Gaza
26 Februari 2024 09:33
Houthi akui serangan rudal terhadap kapal milik Yunani di Laut Merah
17 Januari 2024 14:30
Rudal Houthi hantam kapal komersial AS di dekat Yaman
16 Januari 2024 10:45
Houthi ungkap AS kembali serang Yaman
15 Januari 2024 10:30
Houthi Yaman tembakkan rudal ke Israel balas serangan ke Gaza
1 November 2023 13:20
Balas serangan ke Gaza, Houthi Yaman tembakkan rudal ke Israel
1 November 2023 11:27