Moskow (ANTARA) - Rusia pada Selasa mengatakan bahwa dua pesawat pengebom strategis Tu-95MS melakukan penerbangan pelatihan di atas perairan netral Laut Jepang.
Jet tempur Su-30SM menemani kedua pesawat pengebom untuk memberikan perlindungan, kata Kementerian Pertahanan Rusia dalam sebuah pernyataan.
Penerbangan tersebut berlangsung sekitar 10 jam dan dilakukan "sesuai dengan peraturan internasional terkait penggunaan wilayah udara," katanya.
Kementerian tersebut menekankan bahwa pilot penerbangan jarak jauh secara teratur terbang di atas perairan netral Arktik, Atlantik Utara, Laut Hitam dan Baltik, dan Samudra Pasifik.
Pesawat pengebom pembawa rudal strategis Tu-95MS merupakan bagian dari penerbangan jarak jauh Angkatan Udara Rusia dan komponen udara dari triad nuklir yang terdiri dari pesawat terbang, kapal selam dan rudal balistik antarbenua.
Sumber: Anadolu
Berita Terkait
Rusia tawari Ukraina bertukar 630 tahanan perang
28 November 2024 10:42
Rusia luncurkan rudal balistik, NATO tegaskan dukungan bagi Ukraina
27 November 2024 12:19
Pasukan Korut menyamar sebagai penduduk Rusia untuk lawan Ukraina
25 November 2024 12:12
Zelenskyy optimistis perang Ukraina akan berakhir pada 2025
24 November 2024 13:06
Amerika Serikat akan izinkan Ukraina gunakan ranjau penghambat pergerakan Rusia
21 November 2024 18:31
Rupiah melemah di tengah memanasnya konflik Ukraina dan Rusia
21 November 2024 10:21
Penggunaan rudal barat oleh Ukraina bisa picu Rusia gunakan nuklir
20 November 2024 10:51
Biden izinkan Ukraina gunakan rudal jarak jauh AS gempur Rusia
18 November 2024 09:38