Pangkalpinang (ANTARA) - PT Timah Tbk memberangkatkan 700 orang peserta mudik gratis Program Mudik Asyik BUMN 2024 dari Jakarta ke Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan Kepulauan Riau untuk membantu masyarakat perantuan merayakan Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriyah di kampung halamannya.
"Momen Idul Fitri tahun ini PT Timah memberangkatkan 700 peserta dari berbagai kota di Indonesia menuju kampung halaman di Kepulauan Babel dan Riau," kata Direktur SDM PT Timah Tigor Pangaribuan dalam keterangan pers diterima ANTARA Babel di Pangkalpinang, Senin.
Ia mengatakan Kementerian BUMN menyelenggarakan mudik gratis untuk memudahkan masyarakat yang ingin pulang ke kampung halamannya. PT Timah bersama 84 BUMN lainnya memfasilitasi 80.000 lebih pemudik untuk pulang ke ratusan kota di Indonesia.
"PT Timah memfasilitasi 700 pemudik dari berbagai kota di Indonesia yang ingin mudik dengan tujuan ke Bangka Belitung dan Kabupaten Karimun Kepri," katanya.
Ia menyatakan PT Timah Tbk berkolaborasi dengan Ikatan Sisw Mahasiswa Bangka (ISBA), Ikatan Pelajar Keluarga Belitong (IKPB) dan KPMKR (Keluarga Pelajar Mahasiswa Kepulauan Riau) dalam menyelenggarakan Mudik Asyik Bersama BUMN 2024.
"Kita patut bersyukur kepada tuhan bisa berkumpul bersama dalam Program Mudik Asyik Bersama BUMN. Semoga perjalanan lancar sampai ke Bangka. Karena perjalanan 24 jam butuh stamina tapi ketika bisa menikmatinya ini terasa menyenangkan," katanya.
Ia menyebutkan PT Timah rutin menggelar program mudik gratis untuk membantu mahasiswa maupun masyarakat umum di perantuan agar bisa pulang ke kampung halaman dalam momen Idul Fitri.
"Terima kasih atas kerja sama baik dengan ISBA, IKPB, Keluarga Pelajar Mahasiswa Kepulauan Riau (KPMKR) yang turut menyukseskan mudik gratis ini semoga semua bisa berjalan dengan lancar," katanya.
Ketua Ikatan Keluarga Pelajar Belitung Ketua IKPB Cabang Jakarta, Firmansyah mengatakan dalam beberapa tahun terakhir PT Timah kerap berkolaborasi dengan mereka untuk melaksanakan mudik gratis.
"Program ini sangat dinantikan mahasiswa, dua bulan sebelum puasa juga sudah ada yang bertanya. Antusias mahaiswa yang berada di Jateng, Jatim dan DIY untuk ikut ini sangat luar biasa," katanya.
Menurut dia jika harus pulang sendiri dengan menggunakan dana pribadi pada moment bulan ramadan ini membutuhkan biaya yang tidak murah.
"Harga tiket di moment lebaran untuk pulang kampung halaman ke Belitung lumayan tinggi di atas Rp1juta. Dengan adanya mudik dari PT Timah ini sangat membantu," katanya.
Ia berharap tahun depan PT Timah kembali melaksanakan program mudik ini karena sangat membantu masyarakat.
"Alhamdullilalh banget difasilitasi sama PT Timah mulai dari keberangkatan, kemeriahan di dalam bus juga sangat terasa dan seru banget. Semoga PT Timah bisa melaksankan program ini kembali," ucapnya.
Berita Terkait
PT Timah - BPBL Batam latih Tuah Bersatu budidayakan kakap putih
17 Desember 2024 11:48
Polda Babel tetapkan dua tersangka kasus pengangkutan 9,252 ton balok timah
16 Desember 2024 21:24
Petinggi smelter swasta sebut tak pernah cawe-cawe kerja sama PT Timah
16 Desember 2024 21:13
Berkat PT Timah, Pepaya Bangka Selatan makin eksis kembangkan usaha
16 Desember 2024 18:36
PT Timah bantu dua gereja di Bangka Barat rayakan natal
16 Desember 2024 14:57
PT Timah - Sekawan latih guru se-Bangka Selatan ciptakan karya ilmiah
14 Desember 2024 09:37
PT Timah bangun Tanjung Ular Farm Estate dukung ketahanan pangan nasional
13 Desember 2024 19:21