Sungailiat, Bangka (ANTARA) - PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah (UIW) Bangka Belitung memastikan sistem kelistrikan Bangka Belitung dalam kondisi aman menjelang gelaran Ijtima Ulama se-Indonesia. PLN UIW Bangka Belitung mengerahkan 16 personil siaga untuk acara yang akan diadakan di Islamic Center (IC) Sungailiat dari tanggal 28-31 Mei 2024.
Rencananya Ijtima Ulama ke-VIII ini juga akan dibuka oleh Wakil Presiden Republik Indonesia (RI) Prof. Dr. K.H. Ma’ruf Amin. Persiapan pengamanan sudah dilakukan jauh hari. PLN hadir dalam apel gelar pasukan pengamanan VVIP (Very Very Important Person) dalam rangka kunjungan kerja wakil presiden RI di halaman kantor gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung minggu, 26 Mei 2024.
Manager PT PLN (Persero) Unit Layanan Pelanggan (ULP) Sungailiat, Abdul Rozak ketika melakukan peninjauan lokasi di IC menjelaskan, PLN bersama stakeholder berkomitmen untuk menyukseskan pagelaran akbar Ijtima Ulama Komisi Fatwa yang ke VIII ini. PLN juga telah menyiapkan sejumlah infrastruktur pendukung diantaranya Unit Gardu Bergerak (UGB) 400 kVA, Genset 400 kVA, dan UPS 200 kVA.
“Sebagai bentuk komitmen kami menyukseskan acara, PLN siaga penuh mulai hari ini sampai tanggal 31 Mei mendatang. Kami ingin pastikan seluruh peserta bisa mengikuti acara dengan tenang melalui layanan suplai listrik tanpa kedip di Sungailiat,” ujar Rozak.
Ketua Yayasan Islamic Center Sungailiat sekaligus Ketua MUI Bangka, KH. Syaiful Zohri mengungkapkan, pihaknya akan memberikan support penuh kepada PLN demi kelancaran acara.
“Sudah sejak beberapa hari kemarin PLN sibuk memasangkan sejumlah kelengkapan yang dibutuhkan untuk aliran listrik di Islamic Center," ucap Syaiful.
Manager PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan Bangka (UP3) Muhammad Isra, menyampaikan kesiapan pengamanan kelistrikan VVIP yang dilakukan telah terstandarisasi . Sudah disiapkan sebanyak 30 personil standby di tiga lokasi diantaranya, VIP Bandara Depati Amir, Hotel Novotel dan lokasi acara ijtima di Islamic Center Sungailiat.
Ia juga menginstruksikan kepada seluruh personel PLN yang terlibat dalam siaga kelistrikan terus menjaga komunikasi dan koordinasi kepada stakeholder terutama Paspampres (Pasukan Pengamanan Presiden), serta fokus dalam melayani pelanggan untuk menghadirkan layanan listrik yang terjaga andal.
"PLN memastikan pola pengamanan listrik sudah disiapkan secara sistematis guna menjaga keandalan pasokan listrik mulai dari sisi pembangkit, transmisi maupun distribusi termasuk mengamankan suplai listrik dilokasi kegiatan wakil presiden RI dengan Back Up kelistrikan dari genset dan UPS untuk mencegah terjadi gangguan kelistrikan selama acara kunjungan kerja wakil presiden dan Ijtima Ulama ke-VIII. Tentunya PLN juga mengharapkan doa dari seluruh masyarakat agar event besar yang di gelar di provinsi Kepulauan Babel ini berjalan dengan aman dan lancar”, tutup Isra.