Gaza (ANTARA) - Sebuah inisiatif telah diluncurkan di Kota Jabalia, Jalur Gaza utara, untuk mendistribusikan makanan kepada penduduk setempat yang baru saja kembali ke kamp pengungsi di kota itu setelah penarikan tentara Israel.
Kerumunan warga, termasuk sejumlah anak-anak, berbondong-bondong menuju sebuah sekolah yang berafiliasi dengan Badan Bantuan dan Pekerjaan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Pengungsi Palestina di Timur Dekat (UNRWA) untuk menerima bantuan makanan.
Dana Anak-Anak PBB (UNICEF) telah memperingatkan memburuknya situasi gizi yang signifikan bagi anak-anak di daerah kantong Palestina tersebut, saat mereka kekurangan akses ke air minum yang aman, makanan, dan obat-obatan di tengah serangan Israel yang terus berlanjut dan mengalami eskalasi.
Berita Terkait
Israel sengaja bom sebuah lokasi di Jalur Gaza untuk bunuh sandera
15 Desember 2024 12:53
RI desak Israel patuhi gencatan senjata di Gaza, cabut larangan UNRWA
12 Desember 2024 10:59
PBB sebut lebih dari 4.000 anak Gaza dirawat setiap bulan sejak Juli
11 Desember 2024 08:38
Relawan dokter di Gaza alami keadaan mengerikan saat pasien tiba
10 Desember 2024 11:12
Serbuan Israel di Gaza sebabkan 4.000 amputasi, 2000 cedera fatal
8 Desember 2024 12:08
AS tolak laporan amnesti yang sebut Israel lakukan genosida di Gaza
6 Desember 2024 09:22
Hamas siarkan pesan dari sandera warga negara Israel-AS untuk Trump
1 Desember 2024 18:48
Warga Palestina harapkan gencatan senjata juga terjadi di Gaza
30 November 2024 19:06