IKADI Belitung cetak dai muda aktif berdakwah di media sosial

Tanjung Pandan, Belitung (ANTARA) - Ikatan Dai Indonesia (IKADI) Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, siap mencetak para dai muda yang aktif berdakwah guna menebarkan nilai-nilai Islam di media sosial. 

"Insyallah melalui kegiatan Lomba Dai Digital (LDD) IKADI Belitung 2024 nantinya akan melahirkan dai-dai muda yang kemudian aktif menebarkan Islam di media sosial," kata Ketua Pengurus Daerah (PD) IKADI Belitung, Ustaz Riswanto di Tanjung Pandan, Jumat.

Menurut dia, guna mencetak para dai muda yang aktif berdakwah melalui media sosial, IKADI Belitung menggelar Lomba Dai Digital (LDD) tahun 2024.

Ia mengatakan, Lomda Da'i Digital IKADI Belitung 2024 diikuti oleh sebanyak 75 orang peserta, selanjutnya setelah melalui berbagai tahapan 50 orang peserta berhasil mengunggah dan mengirimkan video ceramah atau dakwah terbaiknya.

"Kami berharap nantinya para dai digital ini dapat aktif berdakwah di media sosial, karena sebagaimana kita ketahui bersama bahwa kondisi media sosial hari ini sangatlah luar biasa sekali," ujarnya.

Oleh karena itu, lanjut Ustaz Riswanto, media sosial apabila tidak diimbangi dengan syiar dakwah maka bisa berdampak negatif bagi para generasi muda.

"Maka tujuan kami mengadakan Lomba Dai Digital 2024 adalah kami ingin memberikan kontribusi kepada bangsa dan negara khususnya Belitung bagaimana anak-anak muda kita aktif berdakwah di media sosial," katanya. 

Riswanto menambahkan, Lomba Dai Digital 2024 ini merupakan kelanjutan seri kedua Lomba Dai Digital yang diselenggarakan pada 2021 lalu.

Disampaikan, Lomba Dai Digital mendapatkan sambutan hangat karena saat itu masih berada dalam situasi pandemi COVID-19.

"Alhamdulillah, Lomba Dai Digital ini juga diadopsi oleh pengurus pusat IKADI sehingga kemudian dilaksanakan Lomba Dai Digital 2023 kemarin di Lombok. Insyaallah tahun ini akan dilaksanakan Lomba Dai Digital tingkat nasional dan para pemenang atau juara dari Kabupaten Belitung akan kami ikut sertakan mereka," ujarnya.