Pangkalpinang (ANTARA) - Sebanyak 4.204 warga di 38 desa dan pulau terpencil di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan Kepulauan Riau mendapatkan pelayanan kesehatan secara gratis di Mobil Sehat PT Timah Tbk, sebagai komitmen perusahaan meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat di lingkar tambang.
"Sejak Januari hingga Oktober tahun ini sudah 4.204 warga di daerah terpencil berobat secara gratis di Mobil Sehat Timah," kata Departement Head Corporate Communication PT Timah Anggi Siahaan di Pangkalpinang, Selasa.
Ia Program pelayanan kesehatan di Mobil Sehat PT Timah ini merupakan bagian dari kepedulian dan tanggung jawab sosial perusahaan untuk meningkatkan akses kesehatan masyarakat kurang mampu di daerah-daerah terpencil lingkungan operasional perusahaan.
"Program ini melibatkan tim meds profesional untuk memberikan akses layanan kesehatan berkualitas kepada masyarakat, terutama di daerah yang memiliki keterbatasan fasilitas medis," katanya.
Ia menyatakan pelayanan kesehatan gratis ini mencakup berbagai jenis layanan, seperti pemeriksaan kesehatan dasar, pengobatan umum, pengecekan gula darah, kolesterol, serta penyuluhan kesehatan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya gaya hidup sehat.
"Pelayanan kesehatan merupakan kebutuhan dasar bagi masyarakat, perusahaan terus berkomitmen untuk memberikan kontribusi bagi masyarakat dalam berbagai sektor, salah satunya kesehatan," katanya.
Menurut dia pelayanan kesehatan ini tidak hanya memberikan pengobatan, tetapi juga sebagai upaya preventif melalui penyuluhan kesehatan yang diberikan kepada masyarakat. Dalam melaksanakan pelayanan kesehatan, PT Timah juga berkolaborasi dengan berbagai pihak.
"PT Timah berkomitmen untuk terus mendukung program-program yang berfokus pada peningkatan kesehatan, pendidikan, serta kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan," katanya.
Berita Terkait
PT Timah mengutamakan keadilan gender
5 jam lalu
JPU Kejagung dalami kesaksian Sandra Dewi soal 88 tas mewah tersita
21 Oktober 2024 21:16
PT Timah fasilitasi SMAN 1 Mentok implementasikan Merdeka Belajar
21 Oktober 2024 18:54
Sandra Dewi akui terima Rp3,15 miliar dari "money changer" Helena Lim
21 Oktober 2024 18:29
Sandra Dewi sebut 88 tas mewah miliknya tak ada yang dibelikan suami
21 Oktober 2024 17:54