Jakarta (ANTARA) -
Pada laga tersebut, Indonesia terus mendikte permainan sejak menit awal untuk membongkar pertahanan Vietnam.
Pada menit keenam, Rio Pangestu memperoleh peluang emas namun sepakannya masih melenceng tipis di samping gawang Vietnam.
Hanya perlu satu menit kemudian, Indonesia unggul atas Vietnam melalui kerja sama yang apik sehingga Muhammad Syaifullah dengan mudah melepaskan sontekan dari jarak dekat untuk menggetarkan gawang Vietnam sekaligus membawa Tim Garuda unggul 1-0.
Pressing tinggi yang dilakukan oleh tim asuhan Hector Souto tersebut membuat Vietnam kesulitan untuk membuka ruang.
Indonesia sebaliknya mampu memperoleh sejumlah peluang melewati counter namun gagal dikonversikan menjadi gol oleh Evan Soumilena dan Rio Pangestu.
Memasuki menit ke-18, Samuel Eko mendapatkan ruang namun tembakannya yang sempat mengecoh penjagaan pemain Vietnam masih belum mampu menggandakan keunggulan.
Tak berselang lama, gawang Ahmad Habibie sempat mendapatkan ancaman, tetapi sepakan Chau Doan Phat belum mampu mengarah ke gawang.
Tim Garuda mampu mempertahankan keunggulan 1-0 hingga jeda waktu babak pertama.
Memasuki babak kedua, Indonesia tak menurunkan tempo permainan untuk meladeni gaya permainan Vietnam yang tampil lebih agresif dan keras.
Brian Ick sebenarnya mempunyai peluang untuk menggandakan keunggulan, namun sepakannya pada menit ke-30 masih melebar dari gawang Vietnam.
Vietnam bermain lebih terbuka memasuki tiga menit akhir pertandingan dengan menerapkan strategi power play. Praktis Indonesia menerapkan skema bertahan dan menunggu untuk melancarkan counter cepat.
Indonesia dapat memanfaatkan momentum counter dari kelengahan power play Vietnam dan menjelang satu menit pertandingan berakhir sepakan dingin dari luar kotak penalti Rizki Xavier membuat kedudukan berubah menjadi 2-0.
Hingga peluit akhir pertandingan berbunyi, tim Garuda memastikan skor bertahan 2-0. Dengan kemenangan ini membuat Evan Soumilena menjadi juara dengan status tak terkalahkan selama kompetisi.
Gelar juara ini juga menjadi gelar juara kedua untuk tim asuhan Hector Souto tersebut sepanjang keikutsertaannya di Piala AFF Futsal.
Susunan pemain:
Indonesia: Ahmad Habibie (PG); Firman Adriansyah, Evan Soumilena, Brian Ick, Ardiansyah Nur
Vietnam: Pham Van Tu (PG); Tran Thai Huy, Chau Doan Phat, Nguyen Thinh Phat, Nhan Gia Hung
