Koba, Babel (ANTARA) - Kepolisian Resor Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mendukung program ketahanan pangan nasional yang dicanangkan pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto.
"Kita sudah membentuk gugus tugas ketahanan pangan, sebagai bentuk komitmen dalam mendukung program ini," kata Kapolres Bangka Tengah AKBP Aditya Pratama Nugraha di Koba, Kamis.
Polres Bangka Tengah menjalankan program ketahanan pangan itu secara masif hingga ke daerah pelosok dengan melibatkan personel pada semua tingkatan.
"Terutama Babinkamtibmas diharapkan perannya untuk mengakselerasi program ini, sehingga swasembada pangan seperti yang diharapkan presiden dapat terwujud dalam waktu yang singkat," ujarnya.
Ia mengatakan, program ketahanan pangan juga dalam rangka menuju kedaulatan pangan untuk pertahanan negara dan kesejahteraan masyarakat.
"Intinya kita berkolaborasi, bergotong royong dan bekerja sama dalam mewujudkan kedaulatan pangan," ujarnya.
Polres Bangka Tengah selain menggerakkan, juga terlibat aktif dalam bercocok tanam untuk ketahanan pangan tersebut.
"Semua personel kita ajak bertanam, minimal dalam bentuk ketahanan pangan lestari dengan memanfaatkan lahan yang kosong di sekitar rumah atau kantor," ujarnya.
Aditya mengatakan, lahan untuk bercocok tanam di daerah itu memang sedikit namun bisa dioptimalkan secara bertahap dan tetap dalam kerangka semangat bergotong royong.
"Kita polisi sebagai penggerak dan memfasilitasi kelompok tani (poktan) untuk mewujudkan program ketahanan pangan ini," ujarnya.
