Koba, Babel (ANTARA) - Kapolres Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, AKBP I Nyoman Bratasena menegaskan bahwa ibu memiliki peran menentukan dalam pembentukan karakter anak melalui keteladanan dalam kehidupan sehari-hari.
"Satu tindakan nyata seorang ibu jauh lebih bermakna dibandingkan seratus nasihat karena belajar dari apa yang mereka lihat, bukan hanya dari apa yang mereka dengar,” katanya pada upacara bendera gabungan dalam rangka memperingati Hari Ibu ke-97 sekaligus Hari Bela Negara ke-77 Tahun 2025, Senin.
Menurut dia, perilaku dan sikap ibu yang dilihat langsung oleh anak akan lebih membekas dibandingkan nasihat lisan, sehingga keteladanan menjadi faktor utama dalam pendidikan karakter di lingkungan keluarga.
Ia menilai ucapan dan sikap seorang ibu memiliki pengaruh besar karena ibu merupakan figur terdekat dengan anak dalam keseharian.
“Ucapan seorang ibu kekuatannya berlipat ganda. Karena itu, ada tanggung jawab besar dalam setiap perilaku yang ditunjukkan,” ujarnya.
Nyoman mengingatkan pentingnya konsistensi antara nilai disiplin yang diajarkan di sekolah dan contoh yang diperlihatkan di rumah.
Ia mencontohkan kepatuhan terhadap aturan sederhana, seperti membuang sampah pada tempatnya, menggunakan helm saat berkendara, dan menaati rambu lalu lintas.
“Jangan sampai anak diajarkan disiplin di sekolah, tetapi di rumah justru melihat orang tuanya melanggar karena keteladanan adalah kunci,” katanya.
Ia mengatakan, keteladanan ibu tidak hanya berdampak pada pembentukan karakter anak, tetapi juga berpengaruh terhadap budaya tertib dan kualitas kehidupan sosial di masyarakat dalam jangka panjang.
"Karena itu, ibu memiliki peran sangat penting dalam menata masa depan anak ke arah yang lebih baik," ujarnya.
